BANJARMASIN, klikkalsel– Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Syekh Arsyad Al Banjari, Banjarmasin menghendaki mahasiswanya rajin membuat karya tulis ilmiah.
Mengingat, karya tulis ilmiah cenderung kurang diminati kalangan mahasiswa, makanya karya tulis ilmiah dari mahasiswa masih minim.
“Seandainya satu mahasiswa Uniska bisa menghasilkan tulisan ilmiah, tentunya Uniska akan lebih maju dan berkembang dalam hal referensi keilmuan,” kata Wakil Rektor I Uniska Banjarmasin, DR H Jarkawi, Senin (23/10/2017).
Dengan begitu, kata dia, Uniska bisa menghasilkan banyak jurnal ilmiahnya, dan menjadi perhatian publik. Selain itu, dosen juga mempublikasikan karya ilmiahnya pada jurnal.
Harusnya, civitas akedemika di universitas yang memakai nama Ulama Besar Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari ini, bisa meniru langkah beliau, dalam hal karya tulis.
Sebagaimana diketahui, Syekh Arsyad merupakan seorang penulis, sekaligus pengarang sejumlah kitab, dan yang paling terkenal ‘Sabilal Muhtadin’.
Buku Sabilal Muhtadin terkenal luas di berbagai negara, dan bisa dijadikan reperensi tentang hukum Islam. “Hendaknya para generasi penerus bisa meniru keteladanan beliau,” timpalnya.
Diharapkannya, semua mahasiswa maupun dosen memiliki keinginan kuat menulis karya ilmiah. Sehingga bisa membawa dunia pendidikan lebih maju.
‘’Semoga Uniska bisa lebih mencintai karya ilmiah,’’ harap Jarkawi. (azka)
Editor : Farid
