MARTAPURA, Klikkalsel.com – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Banjar laksanakan Penjaringan kader muda Qory, Hafizdh, Fahm dan Syarh Al Qur`an Kabupaten Banjar Tahun 2021 digedung Islamic Center HM Djazuli Seman Sungai Paring Martapura, Sabtu (03/07/2021).
Kegiatan Tersebut dibuka langsung Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan didampingi Wakil Bupati Banjar H. Said Idrus Al Habsyie, Ketua Umum LPTQ Banjar H. Masruri, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Banjar H. Najwan Noor.
Ketua LPTQ Banjar H. Masruri mengatakan tujuan penyelenggarakan LPTQ Banjar ini sesuai dengan perbup nomor 05 tahun 2011 tentang pembentukan organisasi kerja di Kabupaten Banjar.
“Maksud dan tujuan diselenggarakan dari penjaringan kader muda LPTQ Banjar ini adalah untuk menjadi kader muda yang bisa pada semua cabang lomba MTQ yang nantinya di persiapakan untuk menjadi peserta lomba pada MTQ tingkat Kabupaten Banjar pada tahun 2022 di kecamatan mataraman,” ucap Ketua LPTQ Banjar H. Masruri, Sabtu (03/07/2021).
Bupati Banjar H Saidi Mansyur, menyampaikan apresisasi langkah inovasi pengurus LPTQ Kabupaten Banjar dalam melakukan pembinaan dan pengembangan Tilawatil Qur’an.
Menurutnya, penjaringan kader muda LPTQ ini akan menggali potensi peserta MTQ baik yang ada di tiap kecamatan-kecamatan, maupun di Pondok Pesantren, Madrasah, Rumah Al Qur’an dan Rumah Tahfidz di Kabupaten Banjar.
“Tentu kita apresisasi dan mendukung langkah inovasi pengurus LPTQ Kabupaten Banjar dalam melakukan pembinaan dan pengembangan Tilawatil Qur’an. Dan langkah ini akan menggali potensi peserta MTQ di Kabupaten Banjar,” tutur Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Sabtu (3/7/2021)
Baca Juga :Â Kebakaran di Malintang Lama, Menelan Korban Jiwa, Satu Orang Lansia Meninggal
Bupati Banjar juga berpesan dalam penjaringan kader muda LPTQ Banjar bisa dilaksakan dengan baik, sesuai dengan tujuan diselenggarakan penjaringan kader muda ini.
“Dilakukan dengan terlitu guna mendapatkan yang terbaik dari yang terbaik, dan untuk peserta berkompetisilah secara sehat, dan bermartabat, jadikan kegiatan ini sebagai wadah dalam mengasah kemampuan yang dimiliki, sehingga nantinya yang keluar menjadi juara adalah yang benar-benar berkualitas,” harapnya.
Penjaringan LPTQ yang terdiri dari 9 cabang lomba, sedangkan untuk di rincikan lagi akan menjadi 25 nomor kategori cabang, salah satunya tilawah, tartil, baik remaja maupun anak-anak.
Sejauh ini peserta yang saat ini terdaftar sudah ada 343 peserta, utusan pondok pesantren sebanyak 232 orang , utusan LPTQ kecamatan sebanyak 111 orang.
Penjaringan LPTQ akan di gelar mulai bulan juli sampai bulan september 2021 yang persiapannya sudah di mulai sejak bulan Mei 2021.(putra)
Editor : Amran
