Lama Mengalami Kerusakan, Kondisi Titian Kampung Hijau Mulai Ambles

Kondisi Titian Cor Beton di Kampung Hijau yang mulai Ambles

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sudah bertahun-tahun kondisi titian jalan di Kampung Hijau mengalami kerusakan, namun sampai saat ini masih belum terlihat penanganan yang dilakukan oleh Pemko Banjarmasin.

Titian cor beton yang penjanganya lebih dari 100 meter tersebut hingga kini kian memprihatinkan.

Bahkan saat ini sejumlah titik mengalami ambles, dan kapan saja bisa ambruk karena abrasi dari pasang surut air sungai. Kondisi paling parah dirasakan warga RT 3. Sehingga jalannya pun menjadi turun-naik.

Tak hanya titian yang ambles, beberapa pagar besi pun sudah mulai lapuk, bahkan ada juga yang hilang. Kondisi ini tentu membahayakan bagi warga setempat. Terlebih kawasan tersebut berada di pinggir sungai besar.

Sarmidi Warga setempat mengaku sangat khawatir dengan kondisi titian yang mulai ambles tersebut, lantaran hal tersebut mengganggu aktivitas warga sekitar.

“Terutama saat air pasang. Titian yang ambles sudah pasti tenggelam. Sepeda motor yang lewat tenggelam. Kami jelas khawatir. Apalagi Ini kan akses penting bagi warga,” ucapnya, Kamis (5/9/2024).

Baca Juga Dinas PUPR Banjarmasin Lakukan Pengecekan Volume Hasil Akhir

Baca Juga Perbaikan Titian di Panglima Batur Baru Bisa Dilakukan Awal Tahun 2024 Mendatang

Tak hanya Sarmidi, warga lain yakni Saleh juga mengeluhkan hal serupa. Menurutnya amblesnya titian tersebut dikarenakan beberapa pondasi patah.

“Kalau terus dibiarkan, bisa sekalian ambrol,” terangnya.

Ia pun mengaku tak diam saja dengan kondisi saat ini. Warga setempat sudah sering kali mengadukan hal ini ke Pemko Banjarmasin. Namun sayangnya keluhan yang dilontarkan hingga kini tak juga di gubris.

Berkaitan hal tersebut, Lurah Sungai Bilu, Azwin Hermawan pun langsung pasang badan sebagai perpanjangan tangan untuk meneruskan keluhan warganya tersebut.

Ia mengatakan bahwa kerusakan titian yang dirasakan warga sejak tahun 2023 lalu. Bahkan keluhan warga pun telah disampaikan ke Kecamatan hingga Dinas terkait.

“Sejak 2023 sudah kita sampaikan, dan tahun ini akhirnya ambles. Kita khawatir ini dapat mencelakai warga,” tuturnya.

“Kita sudah sampaikan ke Camat, Dinas PUPR dan Perkim,” sebutnya.

Karena menurut Aswin titian tersebut merupakan akses jalan utama bagi warga sekitar. Sehingga dikhawatirkan kondisi tersebut akan lebih parah yang dapat melukai warga.

Pihaknya sejauh ini sudah melakukan berbagai upaya. Agar titian tersebut mendapatkan perhatian dan segera diperbaiki.

Mengingat usia titian tersebut tidak lagi muda, yang diserahkan langsung oleh kementrian PUPR pada Januari 2019 silam.

Sehingga titian yang menjadi icon salah satu destinasi wisata di Banjarmasin itu, bisa kembali bugar kondisinya dan memberikan kenyamanan bagi warga.

“Mudah-mudahan secepatnya ditindaklanjuti,” tandasnya.(fachrul)

Editor: Amran