BANJARMASIN, klikkalsel – Di tengah kelangkaan dan mahalnya tabung gas 3 kilogram di tengah masyarakat.
Kompor kaleng inovasi anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Alalak Tengah Polsekta Banjarmasin Utara, Aipda Joko Susilo mulai diminati warga.
Setelah sebelumnya memperagakan pembuatan kompor dari kaleng bekas berbahan bakar kayu sisa di RT 13, kali ini ia diminta secara khusus oleh warga untuk memperagakan pembuatannya di RT 15 kelurahan setempat.
Ketua RT setempat, H Abdul Rasyid mengatakan, warga ingin belajar membuat kompor kaleng ini karena bahan mudah didapat juga memiliki nilai ekonomis tinggi.
“Bahannya mudah didapatkan, apalagi di Alalak ini kayu sisa ini berserakan saja. Jadi lebih kita manfaatkan,” ujarnya.
Sementara dari pengakuan Aipda Joko Susilo ada beberapa ibu-ibu yang bersedia membayar untuk kompor kaleng tersebut.
“Tapi saya tolak dan saya berikan cuma-cuma sebagai contoh untuk dibuat lagi oleh warga lain,” tuturnya.
Ia berharap dengan adanya kompor kaleng berbahan bakar kayu bekas ini dapat membuat ibu-ibu tetap bisa memasak dirumah meski harga tabung LPG mahal. (david)
Editor : Akhmad
