BANJARMASIN – Kompetisi Antar Klub Utama (Kompaktama) III Tenis Meja se-Kota Banjarmasin 2022 selesai digelar. Berlangsung selama dua hari dari tanggal 24-25 Desember, seluruh pertandingan digelar di Gedung Tenis Meja Kompetem Banjarmasin.
Penutupan dilakukan langsung oleh Ketua KONI Kota Banjarmasin H Hermansyah.
Dari hasil Kompaktama III, Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda keluar sebagai kampiun usai mengalahkan Klub K 22 A dengan skor 2-0 langsung pada laga final.
Ketua PTMSI Kota Banjarmasin Dr.Irwansyah,S.Sos,M.Si mengakatakan, Kompaktama III kali ini berjalan lancar dan sukses.
“Tujuannya untuk menyemangati klub-klub yang mana dari klub-klub di Banjarmasin inilah banyak menimbulkan bibit-bibit atlet untuk Banjarmasin maupun Kalsel,” ucapnya, Minggu (25/12/2022).
Disampaikannya bahwa di Banjarmasin sendiri banyak klub-klub tenis meja.
“Akan kita lanjutkan pada tahun 2023 nanti, dengan begitu harapannya semakin banyak melahirkan atlet berbakat,” tukasnya.
Selain itu juga ia berterimakasih kepada Bank Kalsel yang sudah mendukung kegiatan ini.
Hal senada juga disampaikan Ketua KONI Kota Banjarmasin, Hermansyah, yang mana menurutnya dengaan adanya Kompaktama ini bisa mengasah atlet-atlet untuk laga yang lebih besar.
“Misalnya seperti untuk persiapan mengikuti PraPON nanti, ini bisa dijadikan ajang untuk mengukur kemampuan sejauh mana atlet berkembang,” ujarnya singkat.
Baca Juga : Prestasi di Porprov XI Terjun Bebas, KONI Tabalong : Menjadi Evaluasi Kedepan
Baca Juga : Cicil Kerugian Negara, Terpidana Korupsi Dana Hibah KONI Tabalong Serahkan Uang Denda dan Pengganti
Sementara itu, Ketua PTMSI Kalsel, Surya Dharma mengharapkan, dengan digelarnya Kompaktama III se-Kota Banjarmasin ini, dapat melatih mental dan menambah jam terbang para atlet.
“Kompaktama ini memang satu diantara program yang ingin saya laksanakan secara merata di seluruh kabupaten/kota se-Kalsel,” tuturnya.
Selain itu menurut Dharma, dengan adanya Kompaktama ini tentu akan lebih memudahkan pihaknya untuk mencari bibit-bibit atlet ketika ada ajang untuk mewakili Kalsel.
“Bisa kan dibuatkan ranking. Jadi misalnya siapa ranking 1 sampai 12, mereka yang diprioritaskan untuk diseleksi lebih lanjut,” pungkasnya.
Sekasar diketahui, Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda berhasil keluar sebagai juara di Kompaktama III usai mengalahkan Klub K 22 A dengan skor 2-0.
Pada laga pertama, Ihsan di tunggal dari Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda mengakhiri pertandingan pada set keempat saat melawan Ilyas dari Klub K 22 A.
Sebelumnya pada set pertama, Ihsan kalah terlebih dahulu dengan 7-11 poin.
Namun, dari set kedua hingga keempat, Ihsan berhasil mengalahkan Ilyas dengan poin 11-9, 11-9, dan 11-4 di set terakhir.
Laga kedua di ganda mempertemukan Riyan dan Fadil Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda vs Nono dan Faisal Klub K 22 A juga berakhir pada empat set.
Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda menang di set pertama dengan poin 11-6, namun di set kedua, Klub K 22 A sempat menyamakan skor menjadi 1-1.
Tak ingin berbalik kedudukan, Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda langsung menutup pertandingan di dua set selanjutnya dengan 11-6 dan 11-6.
Menang 2-0, laga final pun berakhir, sehingga membuat Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda sukses menyimpan piala bergilir Kompaktama, karena berhasil menjuarai Kompaktama tiga kali berturut-turut.
Atas keberhasilan tim yang di binanya, Owner Klub PTM RSKIA Mahkota Bunda, dr Anwari Halim SpOG MARS mengucapkan rasa syukur usai berhasil menjadikan trophy bergilir menjadi hak milik timnya usai menjuarai tiga kali berturut-turut.
“Sebelumnya kami menjuarai dua tahun berturut-turut pada 2018 dan 2019, karena covid sempat tertunda, dan kembali dilaksanakan 2022 ini,” ucapnya.
Halim juga mengucapkan selamat kepada anak asuhnya yang mana sudah bisa mempertahankan juara, sehingga berhak menyimpan piala bergilir itu untuk klub secara permanen.
“Kami menurunkan total ada sembilan atlet. Semoga dengan menjuarai tiga kali berturut-turut ini bisa membuat atlet semakin kuat mental bertarungnya, karena tujuannya juga kan untuk memajukan tenis meja di Kalsel khususnya,” tandasnya. (David)
Editor: Abadi
