BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kalangan wakil rakyat yang tergabung di Komisi III DPRD Banjarmasin melakukan kunjungan lapangan ke pos Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di pintu masuk Banjarmasin, Selasa (5/5/2020) malam.
Ada empat pos yang ditinjau, pertama di pos PSBB Handil Bakti, kemudian Sungai Lulut, berlanjut ke pos di A Yani Km6, dan berakhir di pos Lingkar Selatan.
Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin, Muhammad Isnaini mengatakan, kegiatan ini untuk melihat langsung kekurangan pelaksanaan PSBB di Banjarmasin.
“Hasil pengamatan ini akan jadi bahan saat evaluasi PSBB. Dan ke depan dapat jadi pertimbangan memperpanjang kebijakan ini, baik pada rapat Badan Anggaran maupun rapat lainnya bersama gugus tugas,” ujar dia, di sela kunjungan lapangan tersebut.
Ia berharap, kendala pelaksanaan PSBB bisa teratasi dan ke depannya tak terulang lagi. “Dari pos-pos itu kita telah melihat sendiri telah dilakukan pemeriksaan kepada warga yang hendak masuk ke Kota Banjarmasin. Kita berharap memang PSBB ini membatasi orang yang masuk ke Banjarmasin bisa dibatasi, apakah itu malam hari atau siang hari,” ujarnya.
Ia menyarankan, setiap pos disediakan hand sanitizer, sebagai antisipasi dan menjaga para petugas dari Corona.
“Kita juga melihat di sini tak ada alat deteksi suhu tubuh, thermo gun. Padahal kalau perlu dilakukan tes, apabila ada warga mencapai suhu tubuh di atas rata-rata bisa diambil tindakan cepat,” pungkasnya. (farid)