Ketua APKASI Tanggung Biaya Medis Korban

Ketua APKASI, Mardani H Maming saat menjenguk korban pembacokan, Usman Pahero, di RS Sari Mulia Banjarmasin.(foto : istimewa)

– Kondisi Usman Pahero mulai Membaik

KOTABARU, klikkalsel– Usman Pahero, aktivis vocal asal Kabupaten Kotabaru yang menjadi korban pembacokan pria misterius, kini dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Sari Mulia Banjarmasin. Kondisi Ketua Komite Aksi Peyelamat Kotabaru, (KAPAK) itu kini mulai membaik.

Ketua APKASI, Mardani H Maming saat menjenguk korban pembacokan, Usman Pahero, di RS Sari Mulia Banjarmasin.(foto : istimewa)

Setelah mendapat penanganan medis di RS Sari Mulia, Usman Pahero mendapat kunjungan dari Ketua Umum Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Mardani H Maming, yang juga menjabat Bupati Tanah Bumbu.

Tidak hanya menjenguk, Mardani H Maming juga berjanji akan menanggung seluruh biaya pengobatan dan perawatan korban. Hal itu disampaikan langsung oleh Megawati Husein, isteri dari Usman Pahero.

“Alhamdulillah saat menjenguk suami saya tadi Pak Bupati bilang bahwa, ‘saya yang membayar semua biaya di RS untuk suami ibu’. Setelah itu Pak Bupati langsung menuju ruang recepsionis RS,” ujar Megawati, saat dihubungi klikkalsel, Sabtu (17/2/2018).

Menurutnya, selain Mardani H Maming, mantan Bupati Tanah Bumbu, dr HM Zairullah Azhar serta sejumlah pejabat, aktivis Kalsel, hingga mantan anggota DPRD Kotabaru M Alamsyah juga datang menjenguk korban di RS.

 

Baca Juga : Pemimpin Kapak Dibacok Orang Misterius

 

“Alhamdulillah, banyak sekali mas yang datang kesini. Semua mendoakan agar suami saya cepat sembuh dan pulih kembali,” tuturnya.

Sementara itu, ditanya kondisi korban, Megawati mengaku bahwa korban sudah selesai menjalani operasi dan kondisinya sudah sadar dan membaik.

“Sekarang suami saya sudah sadar pasca operasi dan sudah bisa diajak komunikasi. Jam 4 sore ini juga sudah bisa dipindah ke ruangan perawatan kok,” tandas Mega.

Dilain pihak, Jajaran Polres Kotabaru terus melakukan pengembangan dan penyelidikan. Memburu pelaku misterius yang melakukan pembacokan terhadap aktivis Kotabaru.

Kapolres Kotabaru, AKBP Suhasto, membenarkan bahwa jajarannya terus melakukan pengembangan terhadap kasus pembacokan terhadap Usman Pahero.

“Hingga saat ini kami masih minim saksi dan kondisi lokasi kejadian saat itu gelap. Saat ini kami masih menunggu korban untuk bisa diintrogasi pasca menjalani operasinya. Intinya, kami akan terus melakukan pengembangan terhadap kasus ini,” tandas Suhasto, saat dihubungi awak media ini Sabtu sore. (duki)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan