AMUNTAI, klikkalsel.com – Bupati Hulu Sungai Utara (HSU), H Abdul Wahid HK mengapresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan RI melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), khususnya kepada Pemrov Kalsel yang telah memberikan bantuan dua set Ventilator.
Ungkapan itu disampaikannya pada penyerahan ventilator kepada Direktur RSUD Pambalah Batung, dr M. Yandi Friyandi, di RSUD setempat. Senin, (19/10/2020).
Bupati Wahid juga menuturkan, dua set ventilator yang diterima ini merupakan wujud perhatian dan apresiasi dari jajaran Kementerian Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel.
Karenanya, Pemerintah Kabupaten HSU telah berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terlebih lagi di masa-masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Bantuan yang diberikan akan digunakan dengan sebaik-baiknya, sebagai tambahan upaya dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” katanya. Senin, (19/10/2020).
Ventilator bantuan dari Kementerian Kesehatan RI melalui Dinas Provinsi Kalimantan Selatan ini adalah ventilator yang mempunyai kualitas tinggi, buatan Amerika Serikat (USA).
“Dua set ventilator ini nantinya akan menambah kelengkapan ventilator yang ada, sehingga RSUD Pembalah Batung saat ini mempunyai delapan set ventilator,” terangnya.
Direktur RSUD Pambalah Batung Amuntai, dr Yandi Friandi, mengatakan, ventilator di masa pandemi ini sangatlah diperlukan, karena, ventilator adalah mesin yang berfungsi untuk menunjang atau membantu pernapasan.
Ventilator sering kali diperlukan oleh pasien yang tidak dapat bernapas sendiri, baik karena suatu penyakit atau karena cedera yang parah dengan tujuan penggunaan alat ini adalah agar pasien mendapat asupan oksigen yang cukup.
“Melalui ventilator, pasien yang sulit bernapas secara mandiri dapat dibantu untuk bernapas dan mendapatkan udara layaknya bernapas secara normal,” ujarnya.
Mesin ventilator, tambahnya, akan mengatur proses menghirup dan menghembuskan napas pada pasien. Ventilator akan memompa udara selama beberapa detik untuk menyalurkan oksigen ke paru-paru pasien, lalu berhenti memompa agar udara keluar dengan sendirinya dari paru-paru.
“Dirinya mengharapkan, dengan adanya bantuan ventilator ini maka pelayan kepada pasien akan lebih baik lagi. Serta, akan meningkatkan kemampuan Rumah Sakit dalam menangani berbagai gangguan kesehatan, terlebih bagi pasien Covid-19,” pungkasnya.(doni)
Editor : Amran
