Kemajuan Olahraga di Banua, Mustohir Arifin Ajak Kolaborasi Bersama Wujudkan Aksi Nyata

Musthohir Arifin berolahraga lari di Lapangan SKB Mulawarman Banjarmasin sembari bersilaturahmi dengan warga yang juga berolahraga.

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 9 September setiap tahunnya disikapi tokoh muda Banjarmasin H. Mustohir Arifin sebagai pemicu untuk kemajuan dunia olahraga di Kalimantan Selatan (Kalsel).

Progresivitas tersebut menurut Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel yang akrab disapa Haji Imus itu dapat dicapai jika stakeholder saling bahu-membahu.

“Bersinergi dengan seluruh stakeholder ataupun pemangku kebijakan di pemerintah agar olahraga di Kalsel dapat berkembang, dan tentunya meraih prestasi tertinggi dan seluruh atlet maupun pelatih dan pengurus cabang olahraga juga sejahtera,” ujarnya, Minggu (10/9/2023).

Pembinaan atlet, sebutnya tak kalah penting sebagai pondasi utama. Hal ini berkaitan bagaimana membentuk karakter unggul, kedisiplinan, hingga jiwa sportivitas melalui permainan olahraganya.

Haji Imus mengungkapkan, semua cabang olahraga beserta atletnya memiliki potensi yang untuk berkembang. Misalnya Persatuan Binaraga Fitnes Indonesia (PBFI) Kalsel yang berkesempatan bersaing di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh -Sumut 2024.

Baca Juga Haji Imus Tokoh Muda Penggiat Olahraga Ajak Warga Antisipasi Dampak Kabut Asap

Baca Juga 890 ASN Pemprov Kalsel Menerima Penghargaan Satyalancana Karya Satya, Gubernur: Tingkatkan Prestasi Kerja!

Di bawah kepimpinannya sebagai Ketua PBFI Kalsel, atlet binaraga Banua mendapatkan sejumlah medali pada kualifikasi Pra-PON yang berlangsung akhir Juli 2023 di Bengkulu. Kalsel berhasil membawa pulang 2 emas dan 1 perak.

Emas diraih Hendry di nomor men’s sport physique, serta Ahmad Midkholuddin di nomor binaraga 80 kilogram. Sementara perak disumbangkan Iswahyudi dari nomor binaraga 65 kilogram. Kalsel juga menempatkan Shella Zein Van Haq di peringkat enam women’s model sport.

“Tinggal bagaimana bentuk dukungan dari induk cabang olahraga masing-masing yang memahami cabornya. Dan tentunya kita harapkan semua cabor dapat menyumbangkan medali terbaiknya untuk kalsel nanti di PON Aceh -Sumut 2024,” tuturnya.

Sejalan dengan itu, Mustohir mengingatkan pembinaan usia dini sangat penting untuk mengembangkan bibit atlet baru. Langkah itulah yang membuatnya melaksanakan “H Mustohir Ariffin Cup Mobile Legend Tournament”, Perlombaan e-sport ini akan digelar Oktober 2023 tersebut merebutkan prizepool Rp 20 juta.

“Dari ini melalui atlet usia dini ataupun grassroot dari sana kita bisa melihat kemampuan dan stock atlet-atlet baru yang akan berprestasi di masa yang akan datang,” ucap pria yang getol mencurahkan perhatiannya di bidang olahraga itu.

Selain itu, Mustohir menerangkan olahraga di Banjarmasin tentunya sudah cukup baik pada momentum Haornas 2023.

“Namun tentunya memang perlu kolaborasi bersama dan aksi nyata yang harmonis antara para pemangku kebijakan olahraga di Kalsel khususnya agar prestasi olahraga seluruh Cabor dapat meningkat dari tahun ke tahun nantinya,” pungkasnya. (rizqon)

Editor: Abadi