BANJARMASIN, klikkkalsel – Kejurprov Drumband bertajuk Paman Birin Cup 2018, sudah memasuki hari ketiga. Dari pelaksanaan kegiatan tersebut, ada 14 juri lisensi Nasional yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia itu terlibat langsung dalam penilaian seluruh mata lomba Drumband.
Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kalsel, sengaja mendatangkan para juri Nasional, guna menciptakan kejuaraan yang menjunjung tinggi nilai sportifitas dan berdaya saing.
Ketua Harian PDBI Kalsel, Ari Bimo Perkasa menerangkan dipilihnya para juri itu sebagai bentuk latihan atau ajang pemanasan untuk menyongsong gelaran Kejurnas Drumband yang akan digelar pada Desember mendatang.
“Kalau juri ada 14 orang dari luar Kalsel. Diantaranya terdiri dari kalteng, Aceh, Jawa Barat, Jawa Timur, DKI, dan Medan. Ajang ini pemansan untuk tuan rumah Kejurnas dan tolak ukur,” sebut Ari Bimo Perkasa yang juga sebagai Ketua Penyelenggara Kejurprov Drum band Paman Birin Cup 2018, Kamis (27/9/2018).
Sementara itu, hari ketiga Kejurprov Drumband diperlombakannomor lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris 6 hingga 8 Kilometer. Mata lomba ini, diikuti 6 tim putera serta 5 tim puteri dengan mengambil titik start di halaman Stadion Lambung Mangkurat Banjarmasin dan finish di Halaman gedung Mahligai Pancasila.
Salah satu juri, Erwin Syafruddin membeberkan penilaian terkait Lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris (LKKB), melihat dari kepaduan irama musik perserta.
“Kedisiplinannya gimana, kita lihat dari kerapian berbaris, irama musik, pukulannya, serta analisa keseluruhan. Kalau ada minus berdampak pada penilaian,” pungkasnya.
Kejurprov Drum Band masih menyisakan mata lomba baris berbaris dan lomba unjuk gelar di Gor Hasanuddin HM, pads 28 dan 29 September, terbuka untuk umum. (rizqon)
Editor : Farid
