BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kemeangan 2-1 PS Barito Putera atas Arema FC dalam lanjutan Piala Menpora 2021, Kamis (25/3/2021) lalu merupakan kemenangan penting yang didapatkan PS Barito Putera untuk dapat lolos ke babak delapan besar.
Akan tetapi kemenangan yang di dapatkan PS Barito Putera kala menghadapi Arema FC kemarin, terasa hambar karena tanpa kehadiran sang kapten, Rizky Pora, yang masih mendekap cidera.
Kehadiran sosok pemain senior di lapangan sangat berpengaruh terhadap mental tim PS Barito Putera yang mana notabene di isi banyak pemain muda.
Hal tersebut terlihat saat pertandingan pertama PS Barito Putera kala menghadapi PSIS Semarang, yang pada saat itu skuad Laskar Antasari tertinggal tiga gol di babak pertama dan akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3.
Tanpa kehadiran Rizky Pora di sisi sayap PS Barito Putera, Laskar Antasari masih memiliki sosok Bayu Pradana yang mampu mengangkat mental tim sebagai pemain senior.
Salah satu pemain muda dengan ciri khas permainan cepat, Ambrizal Umainailo, mengatakan bahwa Rizky Pora di PS Barito Putera merupakan pemain dengan syarat pengalaman, dimana menurutnya kehilangan sosok Rizky Pora di lapangan sangat berpengaruh untuk mental tim.
“Seperti yang kita tahu sendiri bahwa Capt (Rizky Pora) adalah pemain yang berpengalaman, Capt pemain yang sangat memotivasi kami pemain-pemain muda di lapangan. Kalau ada dia dilapangan merupakan tambahan motivasi buat kami,” ujarnya.
Akan tetapi menurutnya ketidak hadiran Rizky Pora di lapangan bukan sebuah alasan untuk tim tidak bersemangat, karena masih ada Bayu Pradana yang menggantikan sosok Rizky Pora. “Capt kemarin mengalami sedikit cedera, tapi itu bukan alasan buat kami untuk tidak bersemangat. buktinya kemarin kami masih bisa meraih kemenangan,” tandasnya.(fachrul)
Editor : Amran
