BANJARMASIN, klikkalsel.com – Covid-19 di Banjarmasin yang mulai melandai berdampak ditariknya tenaga kesehatan (Nakes) isolasi terpusat (Isoter) yang ada di gedung balai besar pendidikan dan pelatihan kesejahteraan sosial (BBPPKS) di Jalan Batu Besat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi, membenarkan bahwa seminggu tetakhir ini pihaknya sudah menarik petugas yang berada di Isoter tersebut untuk memperkuat pelaksanaan vaksinasi massal.
“Sudah satu minggu ini petugas di Isoter kita tarik ke dinas Kesehatan,” ujar Machli, Rabu (3/10/2021).
Machli jiga mengatakan, bahwa Nakes yang berada di isoter tersebut juga memiliki keahlian membantu pelaksanaan vaksinasi.
Sehingga Dinas Kesehatan Banjarmasin menarik petugas Isoter tersebut, terlebih saat ini Pemko Banjarmasin sedang gencar melaksanakan vaksinasi massal guna mengejar target hers immunity di Banjarmasin.
Target herd immunity sebesar 80 persen dari total penduduk, diharapkan tercapai pada tanggal 12 November atau bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN).
“Karena tidak ada orang yang saat ini diisolasi. Jadi daripada mubazir kita arahkan mereka (Nakes) membantu vaksinasi massal,” jelasnya.
Namun Machli memastikan bahwa apabila kembali terjadi lonjalan kasus Covid-19, pihaknya akan kebali lagi membuka Isoter.
“Kita akan membukan kembali isoter kalau terjadi lonjakan kasus. Tapi sejak awal dibukanya isoter, hanya terdapat 11 pasien yang di rawat di tempat itu,” pungkasnya. (fachrul)
Editor : Amran