BANJARMASIN, klikkalsel – Tampil di publik sendiri, PS Barito Putera sukses taklukan tim tamu Bhayangkara FC dengan skor 3-1, di stadion 17 Mei, Sabtu (28/4/2018)
Sesaat di tiupnya pluit babak pertama pemain asuhan Jacksen F Tiago langsung tampil menyerang. Di awal pertandingan beberapa peluang dimiliki Laskar Antasari.
Sayang tendangan salto dari Samsul Arif saat pertandingan baru berjalan 3 menit, masih belum merubah kedudukan. Skor masih kacamata.
Digempur bertubi-tubi, akhirnya tim tamu kecolongan. Pada menit ke-15 pemain asal Brazil Dauglas Packer lewat sundulannya, memanfaatkan umpan crosing Rizky Pora, mampu membobol gawang Bhayangkara FC yang dijaga Panggih Prio Sembodho. Barito Putera unggul 1-0.
Selang beberapa menit kemudian, tim kesayangan urang banua nyaris menambah gol. Namun, tendangan keras Rizky Pora dari sudut kanan masih terkena mistar gawang Bhayangkara FC.
Tidak mau terus ditekan tim asuhan Simon McMenemy mencoba untuk keluar, namun tendangan Nikola Komazec masih bisa di tepis Adhitya Harlan.
Di menit 21, jala Bhayangkara FC kembali terkonyak. Menyerang melalui sisi kanan pertahanan Bhayangkara, umpan dari Samsul Arif yang mengarah ke Douglas Packer, langsung disambut dengan tendangan kerasnya. Bola pun tidak bisa dijangkau oleh kiper Bhayangkara.
Sebenarnya tim tamu bisa memperkecil ketinggalan. Sebab, wasit Novari Ikhsan memberi hadiah penalti, setelah tangan pemain belakang Barito Putera terlihat menyentuh bola dalam kotak 16.
Namun eksekusi pinalti yang dilakukan Paulo Sergio pada menit 23 itu, tidak berhasil gol. Tendangannya melebar ke sisi kanan gawang Adhitya Harlan.
Hingga berakhir babak pertama Barito Putera masih unggul dengan skor 2-0.
Memasuki Awal babak kedua Bhayangkara FC memasukan Dendy Sulistyawan menggantikan Nikola Komazec, untuk mengimbangi permainan di sisi sayap Barito Putera.
Babak kedua Laskar Antasari tetap berman agresif, hingga membuat Maldini Pali terkena kartu kuning karena harus menghentikan Douglas Packer dengan tackling kerasnya.
Kerjasama pemain tengah Barito Putera Matias Cordoba yang memberikan sodoran manis kepada Paulo Sitanggang pada menit 56 berbuah gol, skor menjadi 3-0 untuk Barito Putera.
Barito Putera menurunkan tempo serang, dengan memasukan Fajar Handika menggantikan M Rafi yang cidera, kemudian beberapa menit kemudia Coach Jacksen juga memasukan Bijahil Chalwa dan Talaohu Musafri menggantikan Samsul Arif dan pencetak dua gol Douglas Packer.
Akhirnya tim tamu mendapat gol pelipura lara. Herman Dzumafo sukses memanfaatkan bola dari antisipasi yang kurang sempurna dari kiper Barito Adhitya. Gol penutup itu merubah skor akhir 3-1.
Pelatih Kepala Bhayangkara FC Simon McMenemy mengatakan, kedatangan tim mereka ke kandang Barito pasti akan menjadi pertandingan sulit, pasalnya tim Bhayangkara FC belum bisa menumbangkan tim asuhan Jacksen Tiago selama Liga 1.
“Saya mengakui kami masih kurang maksimal dalam pertandingan, karena pada awal babak pertama pemain belakang kami beberapa kali melakukan kesalahan, dan ketika kami mendapat hadiah pinalti kami tidak bisa memanfaatkannya menjadi gol,” tuturnya.
Sementara itu, Pelatih Kepala PS Barito Putera Jacksen F Tiago mengatakan, pertandingan itu luar biasa, timnya bisa unggul melawan tim juara musim kemarin, dan kemenangan tersebut tidak lepas dari kerja keras para pemain.
Meskipun gol yang terjadi pada menit akhir tersebut seharusnya tidak terjadi, karena pada saat akhir para pemain di lapangan sedikit kehilangan konsentrasi, dan hal tersebut akan menjadi bahan untuk pembenahan selanjutnya.
“Para pemain yang bermain dilapangan sungguh luar biasa, namun seharusnya pada menit akhir tersebut tidak terjadi goal, tapi gol tersebut juga membuat saya berfikir bahwa kita masih memiliki banyak kekurangan yang harus di evaluasi,” pungkasnya.
Menang 3-1 atas Bhayangkara FC, Barito Putera memetik tiga poin. Dengan hasil itu, Barito kini nangkring di posisi kelima klasemen sementara Liga 1 2018 dengan 10 poin. (fachrul)
Editor : Farid
