BANJARMASIN, klikkalsel – Komunitas peduli lingkungan Kakikota Banjarmasin mengkampanyekan program “Suatu Hari Tanpa Sampah” kepad warga Kelayan Kecil RT. 19, Banjarmasin Selatan, Kamis (3/5/2018).
Tidak hanya memberikan sosialisasi hidup sehat dengan senantiasa menbersihkan lingkungan. Kakikota juga mengajak warga setempat memanfaatkan sampah daur ulang menjadi kerajinan kreatif dan meng-uang-kan sampah yang memiliki nillai jual.
Kakikota menantang warga untuk memanajemen sampah rumah tangga menjadi barang yang punya nilai ekonomis. Terutama untuk mengurangi sampah.
Salah satu pelopor bernama Tika mengutarakan, tidak mungkin gerakan tanpa sampah apabila dalam transaksi sehari-hari masih menggunakan plastik.
Walau begitu, Pedagang ikan di Pasar Beimbai ini, sudah mulai menghimbau para konsumennya untuk tidak menggunakan plastik, dan mengganti baku atau lainnya saat berbelanja.
“Ternyata setelah sebulan tidak menyiapkan kantong plastik untuk pembeli. Saya bisa menghemat uang Rp270 ribu, sehingga dapat dialokasikan membayar lapak di pasar,” tuturnya.
Sementara itu Salamiah, pedagang makanan ringan dan minuman sachet, juga melakukan hal yang sama.
Ia menyiasati dengan membuat bakul yang terbuat dari bagian atas minuman gelas.
“Kami bersama – sama berinisiasi untuk membuat kerajinan bakul atau jintingan dari sisa dagangan yang bisa digunakan, dengan harapan konsumen tertarik untuk menggunakan bakul atau jintingan,” pungkasnya. (fachrul)
Editor : Farid
