BANJARMASIN, klikkalsel– Aksi peduli Palestina kembali disuarakan oleh Ormas Islam. Kali ini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD)Â Front Pembela Islam (FPI) Kalsel yang menggelar unjuk rasa, Jumat (22/12/2017) petang.
Tak hanya berorasi, jihat dalam bentuk aspirasi di DPRD Kalsel ini pun dilakukan dengan menginjak bendera Israel dan foto Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Sebagai bentuk kepedulian, massa juga meminta kepada dua anggota DPRD Kalsel, Yadi Ilhami dan H Ruspandi untuk menginjak bendera Israel dan poster Donald Trump.
Habib Mahdi Yahya yang memimpin aksi tersebut meminta pemerintah bukan hanya bicara, tapi bersikap atas sikap Israel terhadap muslim Palestina.
Apalagi Israel telah merampok dan merampas tanah Palestina. Biadabnya lagi, bangsa ini juga berusaha membasmi warga Palestina.
“Sebagai muslim kita harus terjun langsung berjihad untuk saudara kita,” ajaknya.
Sebagai bentuk nyata, FPI sudah mengerahkan relawan ke Palestina sekaligus membangun bank darah di Palestina untuk membantu warga muslim yang saat ini dijajah oleh bangsa Irael.
Semantara Ruspandi mendukung sikap demonstran. Hal itu, ujar anggota Komisi II DPRD Kalsel ini, wujud bentuk kepedulian terhadap sesama muslim.
Terkait pendemo yang menginjak poster Donald Trump dan bendera Israel, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini melihat itu bentuk luapan kekecewaan.
“Saya yakin ini merupakan perjuangan yang dicatat sebahai pahala. Kita juga optimis perjungan ini membuahkan hasil,” pungkasnya.(elo syarif)
Editor : Amran
