BANJARMASIN, klikkalsel.com – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, menjadi momen yang membahagiakan bagi pelaku usaha percetakan.
Misalnya, salah seorang pemilikc ‘Khas’ Amat di kawasan Jalan Pangeran Samudera atau Simpang Penatu Banjarmasin.
Ia mengatakan, perayaan Demokrasi yang berlangsung lima tahunan tersebut membawa berkah tersendiri.
Pasalnya baik cetak sablon, kartu nama, Pin atau yang lainnya bakal menjadi incaran calon legislatif yang berkampanye.
“Biasanya satu atau dua bulan menjelang pelaksanaan Pemilu bakalan ramai orderan masuk,” katanya, Senin (13/11/2023) sore.
Ditambahkannya, saat ini sejumlah partai politik bahkan calon legislatif sudah memesan untuk dicetakkan sebagai persiapan Pemilu.
“Kalau dari informasi yang saya tahu akhir November ini sudah boleh kampanye, makanya calon legislatif banyak yang mesan, tapi nanti diambilnya,” ucapnya.
Baca Juga : Kepala Disdikbud Kalsel Akui Bahwa Ucapannya di Video Viral Tersebut Hanya Spontanitas
Baca Juga : Video Viral Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Kalsel Undang Sejumlah Pihak
Senada dengan Ichal, pemilik percetakan Raya Production juga menyebutkan, saat ini percetakan sudah mulai rame didatangi para calon peserta Pemilu.
“Dan saat ini beberapa orderan sudah masuk seperti kartu nama dan kalender bergambar calon legislatif,” kata ichal.
Ia juga menyebut, untuk konsumen tidak hanya wilayah Banjarmasin, tapi ada dari luar Banjarmasin.
“Nanti mendekati Pemilu, pesanan sablon digital baju kaos partai juga akan meningkat. Untuk harganya mulai Rp30.000 sampai Rp 100.000. Tergantung bahan bajunya yang digunakan,” ucap Ichal.
Berdasarkan pengalaman Ichal, pesanan akan meningkat drastis nantinya sekitar Desember mendatang, seperti baliho, spanduk, poster dan lain sebagainya
“Yang saya tahu pada 28 November 2023 – 10 Februari 2024 akan masuk masa kampanye. Jadi di Desembernya akan banyak pesanan,” ucapnya.
Untuk harga harga percetakan relatif seperti kartu nama harganya mulai Rp 25.000 – Rp 35.000 per kotak. Untuk poster kalender, bahan duplex harganya Rp 4.000 per 1.000 lembar. Bahan Art Paper Rp 5.000 per 1.000 lembar. Sedangkan untuk printing berkisar Rp 25.000 – 30.000 per meter. Sudah termasuk designnya.
“Ya ini berkah Pemilu bagi kami yang bergerak dibidang percetakan,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
