Jelang Laga Penentuan, Owner Barito Putera Gelar Pertemuan Hangat Bersama Pemain, Manajemen, dan Suporter

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Menjelang laga pamungkas Liga 1 musim ini, Owner Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, menggelar pertemuan spesial yang mempertemukan manajemen, staf pelatih, pemain, dan para suporter. Digelar di kediaman keluarga besar Hasnur Group kawasan Kampung Melayu Darat, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Minggu (18/5/2025) malam.

Momen tersebut menjadi ajang silaturahmi sekaligus ruang terbuka untuk saling memberi kritik, saran, dan semangat bagi tim Laskar Antasari jelang laga krusial menghadapi PSIS Semarang.

Hasnuryadi Sulaiman, menyampaikan permohonan maaf atas performa tim yang belum memuaskan musim ini. Ia menegaskan bahwa pertemuan ini bukan hanya bentuk tanggung jawab, namun juga komitmen untuk mempererat hubungan dengan seluruh elemen klub, termasuk suporter.

Baca Juga : Kalah Dari PSM Makassar 1-4 di Markas Sendiri Peluang Barito Putera Turun ke Liga 2 Semakin Besar

Baca Juga : Kemenangan Barito Putera Atas Persib Bandung Gagal Akibat Gol Bunuh Diri

“Sudah lama kami ingin mengadakan pertemuan seperti ini secara rutin, namun baru malam ini bisa terwujud kembali. Kami sangat menghargai suporter dan masyarakat Banua, karena kalian adalah ruh dari tim ini. Kami mohon maaf sebesar-besarnya karena belum bisa mengharumkan nama Banua,” ucapnya yang akrab disapa Bang Hasnur.

Ia juga menekankan pentingnya keterbukaan antar seluruh pihak demi kebangkitan tim di laga terakhir.

“Kita ingin semua bisa saling terbuka. Kritik, saran, dan masukan sangat kami butuhkan agar tim ini bisa terus berbenah dan tampil lebih baik,” tegasnya.

Sambutan hangat pun datang dari para suporter. Yasin, perwakilan dari Ultras Barito, mengaku puas dengan pertemuan ini karena bisa menyampaikan langsung aspirasi kepada pemain dan manajemen.

“Sebagai suporter, saya sangat senang. Ini kesempatan yang sangat baik. Kami ingin melihat Barito bangkit dan laga terakhir nanti jadi harga mati untuk meraih tiga poin,” ujar Yasin.

Hal senada juga diungkapkan Rajib, perwakilan dari komunitas Bartman. Ia menilai momen ini sebagai sinyal positif dan tetap optimis Barito Putera bisa bertahan di Liga 1.

“Kami sangat menghargai upaya klub. Kami tetap percaya tim ini bisa bangkit. Kami sudah sampaikan banyak kritik, saran, dan motivasi. Sekarang saatnya fokus dan rebut kemenangan di kandang PSIS. Apapun hasilnya, kami akan tetap mendukung Barito,” tutur Rajib.

Kapten tim Barito Putera, Rizky Pora, turut menyuarakan harapan besar dari pertemuan tersebut. Ia menegaskan bahwa skuad siap bertarung habis-habisan demi meraih kemenangan penting.

“Pertemuan ini sangat berarti, bukan hanya bagi kami para pemain, tapi juga untuk kebersamaan dengan suporter dan manajemen. Kami siap berjuang mati-matian di pertandingan terakhir dan meraih hasil terbaik,” ujar Rizky penuh optimisme.

Diketahui, Barito Putera akan menghadapi PSIS Semarang di Stadion Jatidiri pada akhir pekan mendatang. Kemenangan menjadi harga mati demi menjaga asa bertahan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.(restu)

Editor : Amran