Jelang Idul Adha, Hiswana Migas Pastikan Stok LPG Aman

Antrian warga saat membeli Gas LPG 3 kilo

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha, masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel) tak perlu khawatir soal ketersediaan gas LPG 3 kg. Hiswana Migas Kalsel memastikan stok aman dan harga eceran masih dalam batas wajar.

Ketua Hiswana Migas Kalsel, Hj Muliana Yuniar, mengungkapkan, saat ini tersedia 1,5 juta LPG 3 kg di wilayah Kalsel. Jumlah tersebut diperkirakan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga tujuh hari ke depan.

“Tidak ada kendala distribusi. Harga eceran di tingkat pengecer juga masih stabil di kisaran Rp20 ribu hingga Rp23 ribu, ini masih tergolong normal,” ujarnya, Rabu (4/6/2025).

Meskipun Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Gubernur Kalsel pada 2021 adalah Rp18.500, selisih harga di lapangan masih dianggap wajar.

Muliana menambahkan, tidak ada peningkatan permintaan LPG meskipun hari raya besar keagamaan sudah di depan mata.

“Pasar tetap normal. PSO (Public Service Obligation) juga tercatat masih tersedia sebanyak 374.900 kg,” jelasnya.

Baca Juga : Polda Kalsel Ringkus 37 Tersangka Dengan Barang Bukti Sabu 44,6 Kilogram, Keterlibatan Fredy Pratama Masih Jadi PR

Baca Juga : Harga Emas Antam Menjadi Rp1.912.000 per gram

Di beberapa kabupaten, seperti Hulu Sungai Tengah, pemerintah daerah menetapkan harga eceran maksimal hingga Rp25 ribu. Namun demikian, Hiswana Migas berharap harga di tingkat pengecer tidak melebihi Rp22 ribu.

Pihak agen, lanjut Muliana, hanya bertugas menyalurkan ke pangkalan dan tidak memiliki kewenangan dalam menentukan harga eceran.

Sementara itu, HM Irfani, Wakil Ketua Hiswana Migas Kalsel, kembali mengingatkan agar gas LPG 3 kg hanya digunakan oleh kelompok masyarakat miskin, sesuai regulasi yang telah lama berlaku.

“Sesuai Surat Edaran Dirjen Migas tahun 2002, LPG 3 kg tidak boleh digunakan oleh restoran, hotel, laundry, industri batik, peternakan, pengolahan tembakau, hingga jasa las,” tegasnya.

Ia juga memastikan, di seluruh wilayah Kalsel, setiap 60 kilometer sudah tersedia fasilitas pengisian LPG, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan.

“Stok aman, distribusi lancar, dan harga stabil. LPG 3 kg tetap tersedia untuk masyarakat yang berhak, selama digunakan sesuai aturan,” pungkasnya. (azka)

Editor : Akhmad