BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sekitar empat bulan lagi jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 serentak, jajaran Polresta Banjarmasin menggelar Deklarasi Pemilu Damai di sejumlah Kecamatan di Banjarmasin, Selasa (10/10/2023).
Deklarasi Damai itu digelar di tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Banjarmasin Selatan, Tengah dan Barat.
Dalam kegiatan itu dilakukan pembacaan dan penandatangan komitmen dalam Deklarasi Damai oleh sejumlah perwakilan partai politik di tingkat kecamatan, tokoh masyarakat setempat, tokoh agama, Danramil dan jajaran kecamatan dan perwakilan Forkopimda Banjarmasin.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Saba Atmojo Martosumito menjelaskan, Deklarasi Damai ini bertujuan untuk memberikan imbauan pada masyarakat di pesta demokrasi ini.
“Di mana yang namanya pesta itu harus bahagia,” ujarnya.
Sehingga pesta demokrasi ini juga bertujuan untuk kebahagiaan masyarakat, baik siapapun pemenangnya dan yang kalah.
“Kepada yang kalah dalam pemilu mendatang, saya meminta agar tetap legowo menerimanya,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan nantinya bisa menanamkan konsep di lingkungan masyarakat tentang Pemilu damai, aman, sejuk dan berbahagia.
“Konsep itu yang ingin kami tanamkan dalam acara-acara seperti ini, tidak ada yang lain,” imbuhnya.
Kapolresta juga meminta, kepada masyarakat agar tidak segan-segan melaporkan jika ada berita hoax tentang Pemilu, baik itu kepada Polisi maupun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca Juga : Warga Binaan di Lapas dan Rutan se Kalsel Jadi Prioritas Masuk DPTb Pemilu 2024
Baca Juga : KPU Perpanjang Masa Pengajuan Penggantian Caleg
Meskipun begitu, ditegaskannya pihaknya bersikap netral kepada para peserta Pemilu. Namun mendukung sepenuhnya kegiatan-kegiatan terkait Pemilu.
“Untuk tujuan aman, damai, sejuk dan berbahagia,” tuturnya.
Sementara ini, pihaknya juga sudah mengantongi beberapa daerah yang memiliki potensi rawan konflik saat Pemilu berlangsung dan melakukan upaya antisipasi nantinya.
Sementara itu, Camat Banjarmasin Selatan, Firdaus mengatakan, dalam menyambut Pemilu 2024 mendatang, pihaknya sudah mulai melakukan beberapa persiapan.
“Persiapan untuk saat ini pemilih itu sudah sampai tahap akhir, begitu juga untuk calon,” ujarnya.
Kemudian, mengenai persiapan keperluan atau perlengkapan pendukung jalannya Pemilu baik itu kotak suara. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Salah satunya yaitu tempat untuk meletakan kotak suara,” ujarnya.
Selanjutnya, setelah kegiatan Deklarasi Damai ini, pihak Kecamatan akan melakukan sosialisasi tentang Pemilu dengan melakukan rapat di tingkat kecamatan maupun kelurahan.
Bertujuan untuk membagun kepercayaan masyarakat agar ikut berpartisipasi mensukseskan Pemilu 2024 mendatang.
“Seperti dikatakan Kapolresta Banjarmasin masyarakat kita itu harus berbahagia dengan adanya pesta demokrasi ini. Karena ini pesta bukan kompetisi,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga kembali mengimbau kepada Aparatur Sipil Negeri (ASN) yang ada di kecamatan maupun kelurahan, agar tidak terlibat politik praktis pada Pemilu mendatang.
“Kita juga sudah mengimbau kepada kawan-kawan ASN yang ada di kecamatan maupun kelurahan untuk bersikap netral,” pungkasnya.
Hal serupa juga diungkapkan Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Puji Firmansyah. Ia juga menyatakan, dalam Pemilu 2024 nanti pihaknya akan bersikap netral.
“Sesuai arahan Kapolres kita bersikap netral dan tidak berpihak kepada siapapun,” tegasnya.
Kemudian, Camat Banjarmasin Tengah, Maslun juga berharap, dari Deklarasi ini bisa menjadikan Pemilu damai.
“Damai di hati damai di bumi dan mudah – mudahan seluruh komponen masyarakat turut mengawasi dan mengawal Pemilu nanti,” tuturnya. (airlangga)
Editor : Akhmad





