BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sejak diperkenalkan pekan tadi, skuad Barito Putera langsung menggelar latihan di Banua sebagai persiapan awal menatap Liga 1. Latihan di lapangan SKB Banjarmasin dan Green Yakin Soccer Field Banjar itu mendapat atensi khusus dari CEO Barito, Hasnuryadi Sulaiman.
Bang Hasnur sapaan akrabnya, selalu memantau Risky Rizaldi Pora dan kawan-kawan mengasah skill, tekhnik dan fisik pasca libur panjang, seperti yang terlihat pada Senin (23/5/2022) pagi.
“Memang sengaja ulun (saya) melihat pemain berlatih, karena ada beberapa juga pemain baru yang dikontrak,” ucapnya.
Kehadiran dirinya di lapangan, diakui putra keenam mendiang H Abdussamad Sulaiman HB dan Hj Nurhayati itu untuk memberikan dukungan penuh kepada para pemain.
“Salam Barito adalah kekeluargaan, jadi selayaknya kita berikan support penuh kepada mereka, tidak hanya saat bertanding saja tetapi juga dalam latihan,” ujarnya.
Baca Juga : Hasnur dan Barito Putera Didoakan Umi Hj Syarifah Khadijah Cucu Habib Hamid bin Abbas Bahasyim
Baca Juga : Besok Dejan Mulai Jalankan Program Latihan PS Barito Putera
Ia ingin memastikan, anak asuh coach Dejan Antonic itu serius berlatih dan fokus melahap semua materi latihan dengan menanamkan semboyan Waja Sampai Kaputing (Wasaka).
“Dimulai dari latihan harus semangat dan harus berjiwa Wasaka, agar saat bertanding nanti tidak ada kata menyerah hingga titik darah penghabisan, seperti pejuang Banjar bahari,” tuturnya.
Kehadiran pelatih anyar berpaspor Hongkong, Dejan Antonic di tubuh tim berjuluk Laskar Antasari, dinilai mampu mewujudkan permainan garang dan energik.
“Coach Dejan kita kenal pelatih yang mengedepankan pemain pekerja keras tanpa melihat nama bintang, hal itu sesuai dengan karakter Barito yang diinginkan masyarakat Banua,” jelas Hasnur.
Berkaca dari musim lalu, tim Laskar Antasari yang nyaris terdegradasi kehilangan roh permainan aslinya, yakni ngotot dan petarung.
“Pemain harus kerja keras dan ngotot selama pertandingan insya Allah kemenangan bisa kita raih,” tuturnya.(restu)
Editor : Akhmad
