BANJARMASIN, klikkalsel.com – Hujan disertai angin kencang yang terjadi di Kota Banjarmasin mengakibatkan pohon berukuran besar di Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Seberang Mesjid, Kecamatan Banjarmasin Tengah mendadak roboh dan menutup badan jalan, Senin (16/10/2023) sekitar pukul 16.30 Wita.
Pantauan klikkalsel.com akibat pohon roboh itu, lalu lintas di Jalan Kapten Piere Tendean yang merupakan lajur satu arah tersebut tidak bisa dilintasi.
Sementara ini, para relawan emergency, BPBD Kota Banjarmasin dan warga sedang berjibaku melakukan pembersihan di lokasi tersebut.
Herry Yanoor (64) Ketua RW 02 di kawasan tersebut mengatakan, pohon tersebut roboh tepat saat hujan deras disertai angin kencang.
“Untungnya saat pohon roboh tadi tidak ada yang lewat (melintas),” ujarnya.
Menurutnya, pohon tersebut roboh selain di terpa angin yang kencang juga karena usia dan akarnya sudah tidak kuat lagi.
“Makanya akarnya sampai terangkat seperti ini,” jelasnya.
Sebelumnya, kata Herry, pohon tersebut sudah lama direncanakan untuk ditebang karena sudah tua dan bisa membahayakan.
“Saya ini orang asli disini, pohon ini sudah ada sebelum saya lahir, usianya mungkin sudah lebih 70 tahunan,” imbuhnya.
Baca Juga : Banjarmasin Diguyur Hujan
Baca Juga : Dua Kali Terjadi Kebakaran di Banjarmasin, 10 KK Kehilangan Tempat Tinggal Dalam Semalam
Meskipun begitu, ia bersyukur kejadian ini tidak menelan korban jiwa. Namun, diharapkannya Pemerintah Kota Banjarmasin bisa lebih memperhatikan pepohonan yang ada disekitar kota.
“Jika sudah berusia tua dan membahayakan pohon itu bisa di tebang saja,” harapnya.
“Contohnya seperti di Sungai Mesa RT 13 itu ada pohon beringin besar yang usianya juga tua dan berkemungkinan bisa seperti ini, jadi bisa dipangkas atau dipotong saja,” sambungnya.
Herry juga mengungkapkan, pohon roboh juga ada di RT 12 yang mengenai rumah warga saat hujan deras dan disertai angin kencang tadi.
“Pohon Jingah kena rumah warga di bagian belakang,” ungkapnya.
Selain mengenai rumah, pohon roboh di lokasi tersebut juga mengenai mobil warga yang terparkir. Namun tidak menimbulkan kerusakan parah.
Kemudian, juga terpantau, sebuah reklame hampir patah terjadi di Jalan Kampung Melayu Darat, tepatnya sekitaran Masjid Ar Rahman saat hujan deras dan angin kencang mengguyur kota Banjarmasin. (airlangga).
Editor: Abadi
