BANJARMASIN, klikkalsel– Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kota Banjarmasin, semakin serius memantapkan berbagai program pertanian untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Banjarmasin.
Berbagai program yang disiapkan HKTI Banjarmasin tentunya tidak hanya dalam jangka pendek, melainkan invasi itu dilakukan juga dalam jangka panjang.
Agar program tersebut matang, maka HKTI Banjarmasin mengadakan audiensi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarmasin, Jumat (2/3/2018).
Pertemuan itu disambut baik Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarmasin Lauhem Mahfuzi. Ia juga menghadirkan jajaran Kabid yang berhubungan dengan pertanian, dengan tujuan agar HKTI mendapatkan pengarahan dalam menyejahterakan Masyarakat Petani, khususnya di Kota Banjarmasin.
Bahkan, Lauhem mengapresiasi langkah HKTI Banjarmasin yang akan menggerakkan generasi petani/penyuluh pertanian menjadi penggerak ketahanan dan kedaulatan pangan di Kota Banjarmasin.
Selain itu ia berharap, HKTI Banjarmasin mampu mengembangkan potensi petani. Sebab saat ini, diketahui lahan pertanian di Banjarmasin tergerus oleh lahan perumahan.
“Kami Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan perikanan terus mendukung organisasi seperti HKTI dalam mensejahterakan petani,” imbuh Lauhem.
Sementara itu, Ketua HKTI kota Banjarmasin Noorlatifah, memberikan apresiasi kepada Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan yang telah mendukung langkah dan program HKTI.
Bahkan ia berjanji akan menjalankan program yang sudah diarahkan di audiensi tersebut. Bahkan kata dia, program yang sudah disampaikan diaudiensi itu akan dibawanya kembali saat Rapat Kerja besok, Sabtu (3/3/2018).
Anggota DPRD Banjarmasin ini juga menambahkan, Raker nantinya akan membahas program HKTI lima tahun ke depan. Sejak berdiri, HKTI Banjarmasin terus membenahi program kerja baik secara internal maupun membangun komunikasi dan kerjasama dengan pemerintah, asosiasi hingga Badan Usaha Milik Daerah (BMUD) di Banjarmasin.
Didalam Raker itu juga akan memutuskan permasalahan sekaligus mencakup solusi dan langkah kerja ke depan yang akan dijalankan HKTI. (baha)
Editor : Amran