Hari Pertama Sekolah 11 Juli Mendatang, Peserta Didik Belum Vaksin Tetap Bisa Bersekolah

Anak-anak sekolah dasar yang tampak semangat bersekolah. (foto istimewa)

BARABAI, klikkalsel.com – Tahun ajaran baru di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) akan segera dimulai pada 11 Juli 2022 mendatang. Para peserta didik di Bumi Murakata akan kembali turun sekolah.

Walaupun capaian vaksinasi para peserta didik belum memenuhi target, Dinas Pendidikan HST menjamin para peserta didik tetap mendapatkan perlakuan yang sama untuk dapat bersekolah dengan pertemuan tatap muka (PTM).

Kepala Dinas Pendidikan HST, H M Anhar melalui Kabid SMP, Alam Mappaomopo menyampaikan, sesuai dengan kalender pendidikan yang dibagikan, libur semester genap yang dimulai pada 27 Juni dan akan segera berakhir pada 9 Juli 2022 mendatang.

“Lalu pada 11 Juli ditetapkan sebagai hari pertama masuk sekolah Tahun Pelajaran 2022/2023,” ujarnya.

Sesuai kalender itu, masa pengenalan lingkungan sekolah dimulai 11 sampai dengan 13 Juli 2022.

“Untuk semua sekolah umum di HST, khusunya tingkat SD dan SMP akan berpedoman pada waktu tersebut, kecuali sekolah yang dinaungi Kemenag. Sedangkan jadwal SMA ditangani Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan,” jelasnya, Jum’at (1/7/2022) sore.

Baca Juga : Pasukan Kodim 1002/HST Geruduk Mako Polres HST

Baca Juga : Hari Pertama Uji Coba Pendaftaran MyPertamina, Masa Sosialisasi Aktivitas SPBU Tetap Normal

Terkait capaian vaksinasi di sekolah, menurut data Disdik HST per 7 Juni 2022 untuk tingkat SD dari total keseluruhan 20.383 siswa SD, baru 14.870 atau (73 persen) yang sudah bervaksin dosis 1 dan 2.672 (13 persen) siswa SD yang baru vaksin dosis 2.

Kemudian, dari total 4.319 siswa SMP, sebanyak 4.015 siswa (93 persen) yang sudah bervaksin dosis 1 dan sebanyak 3.642 siswa (84 persen) yang sudah bervaksin dosis 2.

Kendati demikian, menurutnya, vaksinasi itu masih berupa imbauan dan tidak dipaksakan, untuk pembelajaran pun tetap mendapatkan hak yang sama bisa mengikuti PTM.

“Terkait pembelajaran tetap mendapatkan hak yang sama, mungkin yang menyulitkan mengarah ke administrasi yang lain, seperti ingin naik pesawat, mendapatkan bantuan, atau hal lainnya yang diminta menampilkan sertifikat vaksin,” ujarnya.

Di samping itu, pihaknya pun tetap mengimbau kepada peserta didik dan orang tua untuk tetap menjaga diri masing-masing, karena panemi Covid-19, masih belum berakhir.

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan, dan mengharapkan bagi yang hendak bervaksin, pelayanannya masih terbuka,” bebernya. (dayat)

Editor : Hery Murdi