BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Gang Gusti Jalan Sungai Baru, RT 3 Kelurahan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah, digemparkan dengan sosok mayat pria bernama Agus Sayuti (42) di kediamannya setelah empat hari tidak terlihat, Kamis (22/9/2021) sekitar pukul 12.00 Wita.
Arul (38) warga Gang H Kadir RT 2, yang juga teman Agus Sayuti mengatakan, ia dikenal warga dengan panggilan Agus Metal dan sudah 4 hari tidak terlihat.
“Katanya udah 4 hari tidak terlihat, ia bekerja di pelabuhan. Biasanya ada saja nongol di depan pos,” ujarnya.
Jasad Agus Metal ditemukan warga dalam kondisi telentang di samping kursi dengan mengenakan celana panjang.
Nafarin (39) warga setempat yang juga tetangga Agus Metal mengatakan, ia sebelumnya sudah berkeluarga. Namun sudah lama pisah.
“Sudah pisah dan beranak 1, anaknya ikut ibunya,” jelasnya
Dijelaskan Nafarin, ia mendapat kabar tersebut dari istrinya yang menelpon bahwa tetangganya mencium bau tidak enak dari rumah Agus Metal.
Baca juga: Polda Kalsel Tegaskan Bakal Tindaklanjuti Rombongan Moge Melintas di Jembatan Sungai Alalak
“Saya bilang jangan ada yang masuk, mungkin saja bau itu dari bangkai binatang,” ujar
“Setelah itu istri saya langsung menelpon Bhabinkamtibmas dan setelah datang didobrak sama sama,” sambungnya.
Setelah di dobrak, bau tidak enak langsung menyengat. Namun saat dicari di lantai bawah tidak ditemukan apa apa.
“Setelah dicari jasadnya ada di lantai dua,” jelasnya.
Sebelumnya, kata istri Nafarin, ia sempat mendapat pesan oleh anak Agus Metal untuk minta cek kondisi ayahnya itu.
“Cil cek akan Abah, sidin (Dia) 4 hari lalu bapadah (bilang) garing,” ujarnya.
Atas dasar itu kecurigaan Nafarin menjadi-jadi karena setelah mendapat kabar ada bau menyengat dari rumah berlantai dua tersebut.
“Terakhir kali Agus Metal pada Senin (20/9/2021) sore kemarin, saat itu ia beli kue keluar rumah,” ungkapnya.
Agus Metal di mata tetangga terkenal ramah dan baik sama anak-anak. Namun ia jarang berada dirumah lantaran diketahui warga bekerja di pelabuhan.
Disamping itu, Yudi (38) adik korban mengatakan, kakaknya itu tidak pernah mengeluhkan sakit sebelumnya.
“Saya saja terkejut, terakhir ngajak tukaran motor mau ke Martapura katanya, dan ia juga kalau sakit tidak pernah mengeluh,” singkatnya.
Hingga sampai saat ini, belum diketahui pasti penyebab dari meninggalnya Agus Metal tersebut.
Setelah dilakukan olah TKP, jasad Agus Metal kemudian dibawa ke Instalasi RSUD Ulin Banjarmasin dibantu oleh relawan gabungan guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (airlangga)
Editor: Abadi
