BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sejumlah anggota DPRD Banjarmasin disuntik vaksin booster di ruang Aula Mini DPRD Banjarmasin. Kegiatan itu digelar selama dua hari berturut-turut, sejak Senin – Selasa, 7 – 8 Maret 2022.
Vaksinasi booster ini juga upaya Dinas Kesehatan melakukan jemput bola di DPRD Banjarmasin.
Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Matnor Ali mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya untuk mendukung percepatan vaksinasi.
“Mudahan dengan kegiatan ini target vaksinasi cepat tercapai,” ujarnya, usai disuntik vaksin booster, Selasa (8/3/2022).
Ia berharap, dengan percepatan vaksinasi dapat menekan angka Covid-19 dan kasus terkonfirmasi juga ikut melandai.
Matnor juga mengimbau, kepada warga yang belum divaksin 1,2 dan 3 atau booster, sesegeranya ikut vaksin.
Baca Juga : Komisi IV DPRD Kalsel Monitoring Pelaksanaan Vaksinasi di Puskesmas Berangas
Baca Juga : Ketua Komisi II DPRD Banjarmasin Minta Pencemaran Sungai Martapura Ditangani
“Tapi saya juga ingatkan, jangan mentang-mentang sudah vaksin, protokol kesehatan (Prokes) jadi kendor. Tetap jalankan budaya disiplin Prokes, mudahan Banjarmasin sehat,” katanya.
Ia menuturkan, jangan takut untuk disuntik vaksin, karena sebenarnya jarum suntik vaksin tidak terasa. Selain itu, setiap bervaksin pasti ada reaksi. “Namun lebih banyak reaksi itu bagus. Ada efek itu lebih bagus,” tukasnya.
Disinggung soal kebijakan perjalanan domestik tanpa tes PCR – antigen negatif, Matnor menyatakan, hanya mengikuti perkembangan dari pusat.
Namun, kata dia, kebijakan itu memberi dampak positif. Sebab, cost perjalanan dinas akan berkurang.
“Tanpa tes PCR – antigen, tentunya cost akan hemat. Sebab, tes tersebut selama ini ditanggung APBD,” katanya. (farid)
Editor : Amran