BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dua hari sempat dicari, Muhammad Ilham (43) alias Segel ditemukan tewas mengapung dengan posisi tertelungkup di bawah rumah ketua RT 40 Jalan Simpang Cemara Raya II Kelurahan Sungai Miai, Banjarmasin Utara, Rabu (22/9/2021) sekitar pukul 09.30 Wita.
Ketua RT setempat, Hasan (62) mengatakan, Segel ditemukan setelah tadi pagi ada pihak keluarganya yang mencari keberadaanya.
“Saat itu saya lagi menyemen di depan rumah, ada keluarganya mendatangi saya menanyakan apakah melihat Segel yang sudah dua hari dua malam tidak pulang,”ujarnya.
Setelah itu, ketua RT tersebut mengatakan bahwa ia melihat pakaian Segel berada tidak jauh dari rumahnya dan meminta untuk coba dicari karena merasa curiga dengan kabar itu.
“Soalnya saya sudah mencari kemarin namun juga tidak melihat,” terangnya.
Baca juga: Moge Bebas Melintas Diatas Jembatan Alalak Baru, Masyarakat Kecewa
“Setelah itu keluarga mencoba menengok ke bawah rumah dan melihat ada ember ikan dan setelah dipastikan Segel ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dengan posisi mengapung telentang dengan alat setrum di sekitarnya,” sambungnya.
Setelah itu, kata Hasan ia langsung memanggil Bhabinkamtibmas untuk minta pertolongan. Tidak lama anggota Polsek Banjarmasin Utara juga datang bersama dengan relawan gabungan Banjarmasin.
Setelah dilakukan identifikasi, atas permintaan keluarg jasad langsung dievakuasi oleh anggota kepolisian yang dibantu relawan gabungan ke rumah duka di RT 10 Sungai Miai untuk segera dikebumikan.
Baca juga: Staf UNISKA MAB Diduga Lakukan Pelecehan Catcalling Terhadap Mahasiswi
Sebelumnya, kata Hasan kemarin pagi Selasa (21/9/2021), ia memang sempat melihat kabel berserakan di jalan depan rumahnya. Namun karena dinilai membahayakan kabel tersebut dirapikannya di tepi jalan pada sore harinya.
“Karena saya berpikir berbahaya saya rapikan sore harinya,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Hasan selama dua hari ia juga tidak mencium bau dan merasakan hal yang mencurigakan.
“Kemarin ada orang yang memancing, saya juga minta tolong untuk minta carikan tapi juga tidak ketemu,” tuturnya.
Padahal kemarin, saat keluarganya mencari Hasan sempat menaruh curiga lantaran melihat ember ikan ada di bawah rumahnya serta pakaian Segel yang tidak jauh dari rumahnya ditambah kabel tersebut.
“Tapi katanya orangnya di rumah, lalu mendengar jawaban itu saya diamkan saja,” imbuhnya.
Masdar (40) warga setempat mengatakan, Segel sudah dua hari dicari keluarganya karena tidak pulang setelah terakhir diketahui pergi mencari ikan dengan cara menyetrum.
“Dua hari sudah dicari, sehari harinya memang diketahui sering mencari ikan dengan setruman, dan ia belum menikah,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi
