BANJARMASIN, klikkalsel.com – Sebuah video viral yang memperlihatkan seorang pria terkapar setelah diduga dibacok oleh sekelompok gangster di kawasan Jalan Kelayan B, Kelurahan Kelayan Timur, Kecamatan Banjarmasin Selatan, pada Senin (3/3/2025) dini hari.
Dalam rekaman tersebut, tampak seorang pria tanpa pakaian bagian atas yang terbaring kesakitan setelah terkena bacokan di bagian belakang tubuhnya.
Lalu dua remaja tampak berusaha memberikan pertolongan dengan menutup luka robek itu menggunakan sebuah sarung dan mencoba menghentikan aliran darah yang keluar dengan cepat.
“Sekelompok gangster menyerang di Kelayan, depan pasar Baimbai. Badan bagian belakangnya sobek,” ujar perekam video tersebut yang kemudian meminta bantuan relawan emergency untuk segera membawa korban ke rumah sakit terdekat.
Tak lama setelah kejadian tersebut, korban dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca Juga Polsek Banjarmasin Selatan Amankan Celurit Hingga Busur dari 21 Remaja yang Diduga Hendak Tawuran
Baca Juga Polisi Amankan Remaja yang Diduga Akan Terlibat Tawuran di Wilayah Banjarmasin Barat
Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan Iptu Sudirno membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang terjadi pada malam itu diduga dilakukan gangster. Meskipun ia mengklarifikasi lokasi kejadian yang sebenarnya terjadi di Kelayan A, tepatnya di depan Gang Rahmi, bukan di pasar Baimbai seperti yang disebutkan dalam video.
“Benar, malam tadi ada kejadian penganiayaan. Namun, lokasi pastinya berada di Kelayan A, depan Gang Rahmi, bukan di pasar Baimbai,” ujar Iptu Sudirno kepada wartawan, Senin pagi.
Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut dan berupaya mengidentifikasi para pelaku.
“Untuk pelaku, masih dalam penyelidikan. Kami akan terus berupaya untuk mengungkap pelaku penganiayaan ini,” tambahnya.
Sementara itu, korban yang kini tengah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit, dilaporkan dalam kondisi stabil meski mengalami luka robek yang cukup parah di bagian belakang tubuhnya.
Keluarga korban juga telah melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Banjarmasin Selatan untuk proses penyelidikan lebih lanjut. (airlangga)
Ediror: Abadi
