BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga sekitar menyebutnnya Langgar Ampel yang terletak di tepi kawasan Jalan Pahlawan RT.7, Kelurahan Seberang Masjid, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Mendengar namanya, bisa saja orang berpikir merujuk ke prasasti di Pulau Jawa, dimana suatu daerah agamis bernama Ampel di Kota Surabaya atau keterkaitannya dengan Sunan Ampel yakni Wali Songo di Tanah Jawa.
Klikkalsel.com mencoba menelusurinnya, ternyata nama Ampel tak ada hubungannya sama sekali dengan daerah yang berada di Pulau Jawa demikian pula dengan nama Sunan Wali Songonya.
Pengurus Langgar Ampel Amir Hasan mengatakan, Tak ada kisah yang terkait langgar Ampel tersebut dengan nama-nama yang berada di Pulau Jawa seperti Masjid Ampel maupun salah satu Wali yakni Sunan Ampel.
“Keberadaan langgar ampel sejak kakek dan orang tua kami sudah ada dan berdiri,” katannnya.Selasa 15/9/2020)
Dituturkan Amir, berdasarkan cerita ada dua versi, dari orang-orang tua terdahulu yang berada disekitar langgar tersebut menceritakan bahwa, dulu ada seorang yang bernama Datuk Ampel, beliau berkubur didekat langgar dan akhirnnya dijuluki langgar Ampel.
Sementara versi yang lain menyebutkan, beberapa warga sekitar sering berziarah ke Ampel Pulau Jawa, untuk mengingat perjalanan wisata ibadah itu, maka dibangunlan langgar bernama Ampel tersebut.
“Ada beberapa cerita yang berkembang di masyarakat, namun yang jelas langgar tersebut adalah rumah ibadah untuk mendekatkan diri kita kepada Allah,” ucapnnya.
Langgar Ampel tersebut sudah beberapa kali mengalami renovasi dan terakhir di tahun 2019 kemarin. ”Meski tak terlalu luas namun langgar tersebut sering diisi dengan pengajian dan salat berjamaah,” imbuhnya.(azka)
Editor : Amran
