Demi Pengembangan Pendidikan, PGRI Bisa Koreksi Disdik

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Konferensi Kerja Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalimantan Selatan (Kalsel) Masa Bakti XXII digelar di Ratan Iin Banjarmasin, 13-15 Desember 2019.

Pada kegiatan ini juga dihadiri langsung Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rusyidi dari Jakarta dan Ketua PGRI Kalsel M Hatta.

Dalam sambutannya, Ketua PGRI Kalsel M Hatta mengatakan, saat ini dunia sedang menghadapi teknologi digital, kondisi ini memberikan serapan sekaligus tantangan bagi dunia pendidikan.

Untuk itu diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas, kompetensi, berdaya saing diberbagai keahlian.

“Untuk memiliki kompetensi tersebut para pendidik dituntut profesionalisme yang berkelanjutan untuk mendidik,” katanya, Jumat (13/12/2019).

Untuk itu PGRI harus mampu memberikan masukan serta pengembangan terhadap dunia pendidikan

“Jadi pendidikan di Kalsel yang dipimpin Dinas Pendidikan bisa dikoreksi oleh PGRI,” ucapnya.

Sementara Ketua Umum Unifah Rusyidi berharap, kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik dan lancar.

Sehingga dapat menghasilkan program kerja yang bermanfaat utamanya dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Kalsel.

PGRI merupakan wadah pemersatu dan pembela hak–hak guru serta organisasi yang menaungi profesi guru seluruh Indonesia.

Tentunya dengan peranan tersebut menjadikan PGRI sebagai organisasi yang memiliki peran strategis dalam mewujudkan guru yang bermanfaat serta bermartabat untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kalsel.

“Saya ingin kalsel memberikan contoh yang terbaik dalam dunia pendidikan,” sebutnya. (azka)

Editor : Akhmad