BANJARMASIN, klikkalsel.com – Demam Berdarah Dengue (DBD), sudah serang sebanyak delapan warga Banjarmasin, wabah ini kian menjadi ancaman serius bagi masyarakat.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi, bahwa sejak awal tahun hingga saat ini sudah ada delapan orang warga yang terserang DBD.
“Iya benar. Jadi sejak awal tahun tadi sampai Februari ini sudah ada delapan warga yang terkena DBD,” ucapnya, Rabu (12/2/2020).
Karena itu, ia menghimbau kepada masyarakat agar segera melakukan beberapa upaya pencegahan, diantaranya dengan melaporkan mungkin bila ada warga terkena DBD ke puskesmas terdekat.
“Selain untuk memberikan penanganan cepat terhadap pasien dengan melaporkan ke Puskesmas terdekat, juga segera dilakukan fogging,” tuturnya.
Meskipun dilakukan fogging, menurutnya fogging hanya membunuh nyamuk Aedes Aegypti dewasa. Untuk itu masyarakat pun perlu juga menerapkan PSN (pemberantasan sarang nyamuk) di sekitar pemukiman.
“PSN di sini bisa dengan menguras bak mandi seminggu sekali, mengubur barang-barang bekas dan lain sebagainya,” jelasnya.
Ia mengatakan seluruh warga Banjarmasin patut waspada dengan adanya DBD ini, pasalnya tahun lalu DBD sempat memakan satu korban jiwa. Atensi pun sudah ia lakukan terhadap warga Banjarmasin Barat.
“Saya menghimbau agar masyarakat bisa mewaspadainya dan melakukan beberapa pencegahan dini seperti saya sebutkan tadi,” pungkasnya.(fachrul)