BANJARMASIN, klikkalsel.com – Penutupan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah di Basirih menimbulkan dampak serius di Kota Banjarmasin. Sampah kini berserakan di berbagai sudut kota, mendorong Pemerintah Kota Banjarmasin menetapkan status tanggap darurat sampah.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Zainal Helmie mengingatkan, persoalan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga menjadi kewajiban seluruh masyarakat.
“Ini bukan hanya masalah Pemkot Banjarmasin. Kita sebagai masyarakat juga punya andil dan tanggung jawab untuk mencari solusi bersama,” ujarnya, Jumat (4/4/2025).
Ia juga mengungkapkan, Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, sebelumnya sempat menghadiri pertemuan di PWI saat bulan Ramadan.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota meminta dukungan wartawan untuk membantu mengedukasi masyarakat melalui pemberitaan dan opini yang konstruktif mengenai masalah sampah.
Wali Kota Banjarmasin sangat berharap rekan-rekan wartawan ikut ambil bagian. Tidak hanya melaporkan, tapi juga memberi sumbangsih ide dan solusi.
Baca Juga : PWI Kalsel Siap Kawal Pembunuhan Juwita Hingga Tuntas
Baca Juga : Praja IPDN bersama Elemen dan Pemerintah Kota Banjarmasin Bersihkan TPS dari Sampah
PWI Kalsel juga menyoroti perlunya terobosan kebijakan, seperti kemungkinan pelibatan pihak swasta dalam pengelolaan sampah, hingga kolaborasi lebih intensif dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk menentukan lokasi pembuangan akhir yang ideal.
“Harus ada solusi yang baik, apakah sampah ini dapat di swastakan atau meminta dengan DLH solusi terbaik dimana untuk pembuangan terakhir sampah-sampah tersebut,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai pemilahan sampah.
Namun, langkah itu harus diiringi kesiapan pemerintah dalam menyediakan fasilitas penampungan sementara yang layak sebelum dibuang ke TPA.
Oleh karena itu, ia berharap semua pihak, termasuk insan pers, bisa bergandengan tangan memberikan solusi terbaik bagi kota Banjarmasin
“Saya berharap, ini kita bersama-sama termasuk para wartawan bagaimana memberikan solusi terbaik terhadap pemerintah kota mengenai sampah,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi
