Dampak Embung Tirawan Jebol, 2.840 Pelanggan PDAM Kotabaru Tak Dialiri Air Bersih

KOTABARU, klikkalsel – Pasca jebolnya Embung Tirawan di Desa Tirawan, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan akibat tak kuat menahan guyuran hujan pada Sabtu (8/6/2019) sekitar pukul 12.15 Wita.

Mengakibatkan warga Kotabaru bakal kesulitan mendapatkan air bersih. Pasalnya musibah itu, banyak merusak fasilitas yang dimiliki PDAM terutama pipa yang mengaliri ke rumah-rumah warga.

Ada 2.840 pelanggan PDAM Kotabaru bakal mengalami gangguan air bersih akibat jebolnya embung tersebut.

Baca Juga >> https://klikkalsel.com/ratusan-rumah-di-kotabaru-terendam-banjir-diduga-akibat-jebolnya-embung-tirawan/

Sarwani, Humas PDAM Kabupaten kotabaru mengatakan, pelanggan PDAM Kabupaten kotabaru bakal mengalami gangguan beberapa hari ke depan.

Sebab pipa distribusi air bersih yang dialirkan dari Embung Gunung Tirawan diantaranya mencakup area Kotabaru Hilir, Batu Silira, Jalan Hasanudin sampai ke perkantoran Pemerintah Kabupaten Kotabaru dan kawasan sekitarnya banyak yang rusak.

“Banyak pipa yang mengalami kebocoran, patah hingga terbawa arus akibat jebolnya embung tersebut,” katanya, Minggu (9/6/2019) saat berada di lokasi longsornya Embung.

Baca Juga >> https://klikkalsel.com/banjir-bpbd-kotabaru-sebut-tidak-ada-korban-jiwa/

Ia juga mengatakan, dari PDAM sesegera mungkin melakukan antisipasi agar cepat menanggulangi masalah tersebut. Terutama warga harus sesegera mungkin mendapatkan air bersih.

“Hari ini tim kami langsung bekerja menangani sejumlah pipa-pipa yang rusak akibat musibah tersebut,”ucapnya.

Embung Tirawan, kata dia, punya daya tampung air 250 ribu kubik yang melayani pasokan air embung lainnya untuk melayani masyarakat dalam pemenuhan air bersih di Kabupaten Kotabaru.

“Sebagai pelayanan publik sebenarnya tak boleh stop atau terhenti sebab air bersih salah satu keperluan mendasar warga, semoga saja dalam jangka yang tak terlalu lama akan teratasi, terutama keperluar air bersih,” ujarnya.

Baca Juga >> https://klikkalsel.com/rumah-warga-gunung-sari-kotabaru-terendam-hingga-atap/

Ia juga menyebutkan, untuk pembangunan kembali Embung tersebut dirinya tak mengetahui pasti kapan akan dibangun kembali.

”Itu nanti ada bagian tersendiri atau berhubungan dinas-dinas terkait, silakan saja ditanyakan,”tukas Sarwani. (azka)

Editor : Farid