BANJARMASIN, klikkalsel – Sosial media (sosmed) memiliki peranan penting yang dapat menentukan kesuksesan para calon legislatif, termasuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Kondisi tersebut didukung oleh penggunaan sosmed yang murah, memiliki jangkauan yang luas dan akses dua arah dengan masyarakat.
Salah satu calon DPD RI asal Kalsel, Samsani memanfaatkan kesempatan itu secara maksimal oleh merangkul hati masyarakat menjelang pesta demokrasi 2019 mendatang.
Menurut pengusaha ini, keberadaan sosmed ini bisa menjadi tolak ukur sebesar mana kemampuan kontestan DPD RI untuk menjaring suara masyarakat pada waktu pemilihan.
“Sabtu nanti, saya ada meajukan 2 akun sosmed ke KPU untuk menjadi akun itu diverifikasi sebelum masa kampanye dimulai,” jelasnya saat ditemui di kantor KPU Provinsi Kalsel, Kamis (20/9/2018).
Samsani menilai, apabila calon DPD RI maupun caleg DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kota/kabupaten lainnya tidak menguasai teknologi informasi khususnya sosmed, maka akan ketinggalan zaman.
“Karena saya menguasai IT. Saya berani bersaing untuk merebutkan kursi DPD RI dengan para calon pertahan lainnya,” kata orang Tanah Bumbu ini.
Maka dari itu dengan melewati sosmed, ia mengincar para pemilih pemula berusia 17 – 40 tahun, untuk merebutkan 4 kursi tersedia di DPD RI.
Sedangkan untuk mayoritas pendukung, ia memfokuskan pada tiga daerah sudut Kalsel, yakni Kabupaten Tanah Bumbu, Tanah Laut dan Kotabaru.
Adapun 2 sosmed yang akan diserahkannya Samsani ke KPU Kalsel, adalah Facebook dan Instagram. (baha)
Editor : Elo Syarif
