BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pengguna atau korban Narkoba di Kalsel memerlukan penanganan serius, agar tidak kembali mengkonsumsinya.
Salah satunya adalah dengan upaya rehab. Namun di Kalsel belum ada gedung khusus untuk rehab bagi pecandu Narkoba.
Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol Wisnu Andayana mengatakan, selama ini penanganan rehabilitasi bagi pengguna Narkoba baru ada di RSJ Sambang Lihum yang bercampur dengan pasien lainnya, sehingga kadang juga penuh.
“Jadi kita sering mengekspor warga binaan pengguna Narkoba kita ke Kaltim, ke Makasar. Takutnya kalau dirawat jauh dari kediaman malah lama sembuh mentalnya berbeda di tempat kampung halaman akan lebih cepat sembuhnya,” ucap Wisnu.
Baca Juga : Uang Rp 1,5 Milyar di Rekening Raib, BRI Tidak Ganti Uang yang Hilang Akibat Kelalaian Nasabah
Oleh karena itu, ia mengharapkan, ada bangunan atau tempat yang refresentatif untuk rehab pasien Narkoba.
“Saya berharap di Kalsel bisa memiliki gedung atau rumah rehabilitasi khusus bagi pasien Narkoba dan gratis,” katanya saat di DPRD Kalsel, Senin (11/9/2023).
Disebutkannya lagi, pengguna atau korban Narkoba adalah yang terbukti. Jadi, korban bukan ditahan tetapi direhab.
“Kecuali pengedar. Kalau pengedar tidak ada ampun,” ucapnya. (azka)
Editor : Akhmad