MARABAHAN, klikkalsel – Kabupaten Barito Kuala (Batola) menggelar kegiatan keagamaan yang bertajuk “Batola Setara Bersholawat Bersama Habib Syech Abdul Qodir Assegaf” di Lapangan 5 Desember Marabahan, Selasa (18/12/2018) malam.
Syair Ya Lal Wathon atau cinta tanah air menjadi pembukaan sebagai semangat pemersatu masyarakat Bumi Selidah. Sholawatan itu dipandu langsung oleh Habib Syech Abdul Qadir Assegaf dan digiring Grup Hadroh Ahbabul Mustofa dari Kudus.
Sontak, lantunan syair dari Habib yang terkenal dengan ciri khas suara emasnya itu membuat acara semakin khidmat. Terlebih, gema suara ribuan Syecher Mania (fan Habib Syech) menggiring setiap untaian kalimat syair Ya Lal Wathon.
Bupati Batola Hj Noormiliyani meminta dan mengharapkan kepada masyarakatnya bersama menjaga ketentraman dan kedamaian di Bumi Selidah, terlebih di tengah momentum tahun politik, yang rawan terjadi isu perpecahan.
“Kita semua tentu berharap melalui pembacaan sholawat atas Nabi Muhammad SAW ini selain menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT juga dapat membawa kesejukan, kedamaian, dan keteduhan hati serta jiwa,†katanya.
Mantan Ketua DPRD Kalsel ini juga mengatakan, sholawatan sebagai bentuk rasa syukur satu tahun roda kepemimpinannya bersama Wakil Bupati H Rahmadian Noor di Kabupaten berjuluk Bumi Selidah atau Ije Jela.
Juga, kata dia, sekaligus menyongsong Hari Jadi ke-59 Batola, yang jatuh pada 4 Januari, dengan harapan mendapat keberkahan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Acara itu dihadiri para pejabat dan tokoh masyarakat. Antara lain anggota DPR RI H Ahmadi Noor Supit dan Hasnuryadi Sulaiman HB, Habib Abu Bakar Al-Habsyi, Sekda Pemkab Batola Supriyono, mantan Bupati Batola H Hasanuddin Murad, serta para anggota Forkopimda masing-masing beserta istri, ulama, tokoh agama, para pimpinan SKPD, para pimpinan organisasi wanita.
Sepanjang acara berlangsung, dari pukul 21.00 WITA hingga selesai, terdapat 22 syair yang dilantunkan Habib Syech Abdul Qadir Assegaf. Di penghujung acara, habib mengajak seluruh hadirin untuk menyanyikan lagu wajib nasional Indonesia Raya, 17 Agustus, dan Garuda Pancasila sebagai wujud kecintaan kepada tanah air Indonesia. Kegiatan Batola Setara Bershalawat juga diisi ceramah agama oleh Ustadz H Ahmad Suriani. (rizqon)
Editor : Farid
