MARTAPURA, klikkalsel.com – Laga BRI Liga 1 2023-2024 pekan ke 17 mempertemukan PS Barito Putera menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Jumat (27/10/2023).
Barito Putera yang bermain di bawah dukungan ribuan suporter setianya tersebut mencoba bermain lebih tenang sejak menit awal pertandingan.
Alur pertandingan yang berjalan lamban tersebut perlahan di kuasai oleh skuad asuhan Rahmad Darmawan.
Hingga memasuki pertengahan pertandingan, Barito Putera mendapatkan peluang-peluang yang berbahaya ke gawang Persikabo 1973.
Sayangnya peluang emas tersebut masih tidak bisa dikonversikan menjadi gol. Bahkan dua peluang yang didapatkan penyerang Barito Putera, Gustavo Tocantins tak mampu menggetarkan gawang Syahrul Fadillah.
Beberapa kali Gustavo Tocantins berhadapan satu lawan satu dengan Syahrul Fadillah, sayangnya bomber asal Brazil tersebut masih belum bisa menyarangkan si kulit bundar ke gawang Persikabo 1973.
Gol pembuka baru berhasil diciptakan oleh Mike Ott pada menit ke 31. Melalui kecerdikannya yang melihat posisi penjaga gawang berada jauh dari tiang dekat, Mike Ott dengan mudah mengarahkan bola ke dalam gawang tim Laskar Padjadjaran ini. 1-0 keunggulan Barito Putera.
Unggul satu gol, Barito Putera semakin leluasa menguasai jalannya pertandingan, bahkan beberapa kali peluang berbahaya kembali didapatkan Rizky Pora cs ini.
Baca Juga : 26 Perusahaan Bawah Lingkup di Sungai Barito dan Martapura Miliki Warna Merah Terhadap Pencemaran
Baca Juga : Evaluasi Tim PS Barito Putera Jadi Kunci Menuju Papan Atas Kalsemen Liga 1
Namun hingga jeda turun minum, tak ada lagi gol yang tercipta. Memasuki babak kedua. Barito Putera kembali mencoba menguasai jalannya pertandingan.
Skuad Laskar Antasari yang bermain cemerlang di babak pertama rupanya berhasil di taklukan oleh permainan cepat yang diperagakan oleh tim asuhan Aji Santoso ini.
Meski beberapa peluang berbahaya didapatkan Skuad Laskar Antasari, namun Barito tidak mampu lagi menembus pertahanan Persikabo 1973.
Sebaliknya Laskar Padjadjaran yang lebih menguasai jalannya pertandingan. Serangan demi serangan dari kedua lini pertahanan Barito Putera terus menerus digempur oleh Manahati Lestusen dan kawan-kawan.
Taktik yang diperagakan Aji Santoso terbukti berhasil untuk menekan jalannya permainan Barito Putera di babak kedua.
Alhasil pada menit ke 76, hasil dari penetrasi yang dilakukan Jose Varela, berbuah gol untuk tim Laskar Padjadjaran. Gol tersebut diciptakan Roni Sugeng yang berhasil melepaskan tendangan terukur ke sisi kanan gawang Ega Rizky. 1-1 kedudukan sementara.
Kedudukan yang kembali menjadi imbang tersebut membuat Barito Putera harus meningkatkan intensitas penyerangannya.
Sayangnya di babak kedua ini, lini pertahanan Persikabo 1973 terlihat bermain lebih disiplin, sehingga lini serang Barito Putera tidak mampu menembus pertahanan tersebut.
Bahkan berbagai upaya serangan yang dilakukan masih belum mampu membongkar rapatnya pertahanan dari Laskar Padjadjaran ini.
Hingga wasit meniupkan peluit panjang, Barito Putera harus puas berbagi satu poin dengan tim tamunya Persikabo 1973.(fachrul)
Editor : Amran
