Barito Putera ‘Dipermalukan’ Sang Juru Kunci

MARTAPURA, klikkalsel.com – Tuan rumah PS Barito Putera dipermalukan tamunya Semen Padang FC. Meski berada di posisi juri kunci, namun permainan apik Semen Padang mampu menang dengan skor telak 0-3, pada Lanjutan Shopee liga 1 2019, pekan ke 31, di Stadion Demang Lehman, Martapura, Jumat (6/12/2019).

Laskar Antasari yang berlaku tuan rumah harus merasakan gempuran serangan dari tim tamu Semen Padang FC, sejak menit awal babak pertama, dimana sundulan Karl Max hampir membobol gawang PS Barito Putera yang dikawal Adhitya Harlan.

Serangan demi serangan terus dilancarkan tim berjuluk Kabau Sirah tersebut, beberapa kesalahan lini belakang pun terus dimanfaatkan pemain depan Semen Padang.

Alhasil pada menit ke 10, anak asuh Eduardo Filipe Almeida, mampu membobol gawang PS Barito Putera, bola rebound dari tendangan Karl Max mampu di maksimalkan menjadi gol, oleh Vanderlei Francisco, dan membuka keunggulan untuk tim tamu.

Tertinggal 1 gol, PS Barito Putera mencoba mengejar ketertinggalan, namun sejumlah peluang emas yang didapatkan Laskar Antasari belum mampu dikonversi menjadi gol.

Tendangan Samsul Arif masih membentur tiang gawang, dan di menit terakhir babak pertama, sundulan Samsul Arif juga masih melenceng di kiri gawang Semen Padang.

Keunggul 0-1 untuk Semen Padang FC tidak berubah hingga turun minum. Memasuki babak kedua PS Barito Putera yang mencoba keluar menyerang masih belum mampu menyamakan keunggulan.

Sejumlah peluang belum bisa berbuah gol, hingga memasuki menit ke 79, Kembali Vanderlei Francisco, mampu menggandakan keunggulan Semen Padang FC menjadi 0-2.

Lima menit berselang setelah gol kedua, Semen Padang FC memastikan kemenangannya dengan memasukan gol ke 3, lewat sontekan indah Flavio Beck Junior.

Dengan kemenangan 0-3 atas PS Barito Putera tersebut membuat Semen Padang FC naik ke peringkat 16 dengan 31 poin. Namun masih belum mampu keluar dari zona degradasi.

Pelatih kepala PS Barito Putera, Djajang Nurjaman mengungkapkan kekalahan yang diderita tim asuhannya dikarenakan gol cepat yang di ciptakan Semen Padang FC di menit-menit krusial.

Sehingga dengan gol tersebut, segala strategi dan skema permainan yang telah diterapkan tidak mampu diterapkan secara maksimal.

“Kita Gagal memenuhi harapa suporter, kami kalah 0-3 dan permainan diluar dugaan, permainan sangat jelek, Gol cepat mereka merubah skema yang kita terapkan,” ujar Djajang.

Selain itu ia juga mengakui absennya Cassio De Jesus di laga kali ini merupakan salah satu pengaruh lemahnya lini belakang PS Barito Putera.

“Lini pertahanan sangat mudah ditembus, absennya Cassio sangat berpengaruh karena biasanya dia (Cassio) yang menjadi penenang untuk Donny, maupun Dandi,” tandasnya. (fachrul)

Editor : Akhmad