BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dihari Pendidikan Nasional (Hardiknas) masih banyak fasilitas pendidikan dan kualitas pendidikan yang belum merata di Banjarmasin.
Di Hardiknas saat ini Pemko Banjarmasin melakukan penandatanganan berkaitan perbaikan ruang kelas untuk sejumlah sekolah yang mengalami kerusakan.
Disampaikan Nuryadi, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin, bahwa setiap tahunnya Disdik terus melakukan evaluasi terhadap pendidikan di Kota Banjarmasin.
“Dari berbagai evaluasi yang dilakukan terbukti kita sudah bisa melaksanakan rehabilitasi ruang kelas, dan beberapa kegiatan lainnya,” ujarnya, Selasa (2/5/2023).
Baca Juga Semarakkan Merdeka Belajar, Puluhan Pelajar Hingga Mahasiswa di Tabalong Ikuti Peringatan Hardiknas
Baca Juga Momen Hari Otonomi Daerah dan Hardiknas, Aditya Ingin Percepatan Pembangunan dan Merdeka Belajar
Meski masih banyak fasilitas pendidikan yang dinilai cukup memprihatinkan, Nuryadi mengungkapkan bahwa Disdik Kota Banjarmasin akan terus memperhatikan hal tersebut.
“Jadi kita pelan-pelan lah untuk membenahi sarana prasarana pendidikan yang ada di Kota Banjarmasin,” ungkapnya.
Lantas bagaimana terkait kualitas pendidikan yang hingga sampai saat ini masih memiliki peta yang tidak merata.
Pasalnya disetiap penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kota Banjarmasin, masih selalu ada sekolah yang kekurangan siswa.
Menanggapi hal tersebut Nuryadi mengungkapkan bahwa dengan adanya kurikulum merdeka saat ini dipastikan tidak ada lagi perbedaan antara sekolah unggulan atau sebagainya.
“Kalau untuk saat ini kan itu belum terbukti,” ungkapnya.
“Tapi untuk penyetaraan pendidikan kita sudah sejak tahun 2015 kita sudah melakukan. Guru itu harus bersertifikasi dan harus S1. Jadi itu sudah kita lakukan,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran