BARABAI, Klikkalsel.com – Yayasan Ruang Pelita Kalimantan kembali salurkan satu unit sepeda motor berjenis trail dalam rangka membantu perjuangan para Da’i berdakwah di Pegunungan Meratus, Desa Datar Ajab, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Minggu (22/8/2021).
Sepeda motor Trail tersebut langsung diserahkan oleh Manager Yayasan Ruang Pelita Kalimantan, Retno Sulisetiyani, bersama segenap relawannya kepada perwakilan Da’i Ustadz Fathurrahim di halaman mesjid Ponpes Raudatul Ulum Hantakan.
Retno Sulisetiyani menuturkan sebelumnya ia melihat pemberitaan tentang perjuangan para Da’i yang berdakwah diatas gunung.
Lebih lanjut, Para Da’i tersebut berjuang tanpa pamrih, tanpa digajih, bahkan rela mengorbankan biaya sendiri untuk menjalankan misi mulia tersebut.
Akan tetapi, karena lokasinya berada di Pegunungan Meratus sedangkan transportasi yang dipakai merupakan sepeda motor rakitan dan kurang mendukung untuk medan yang dilalui. Makanya kemaren sempat melihat galang donasi pengadaan Trail.
“Kemarin sempat juga melihat galang donasi yang dilakukan oleh para da’i untuk pengadaan Trail penunjang transportasi mereka untuk berdakwah,” ucapnya.
Kemudian, melalui Yayasan ini ada orang baik yang menitipkan uangnya untuk membantu sedikit meringankan perjuangan para da’i tersebut, yakni dibelikan Trail sesuai kebutuhan mereka.
“Alhamdulillah, ada orang baik yang peduli membantu membelikan satu unit Trail ini,” ungkapnya.
“Sangat singkat, kemarin dapat info, langsung ditransfer uang, dan langsung juga kami belikan cash. Jadi, hari ini tadi langsung kami serahkan Trailnya,” tambahnya.
Sementara itu, Ustadz Fathurrahim Pembina Muallaf Pegunungan Meratus yang menerima secara langsung bantuan tersebut mengungkapkan sangat berterimakasih kepada donatur dan para relawan.
“Mudah-mudahan melalui bantuan ini kami berdakwah tambah giat, sehingga orang-orang di Pegunungan Meratus semakin banyak muslimnya.” ucapnya.
Ia menambahkan, sebelumnya perjuangan kami sangat berat untuk mencapai titik lokasi dakwah di Desa Datar Ajab, Hantakan memakai motor rakitan yang kadang bisa rusak ditengah jalan.
“Bahkan, kami pernah mendorong motor yang rusak dari atas gunung hingga ke bawah. Belum lagi ditambah jatuh bangun karena medan yang dilalui begitu sulit,” tambahnya.
Lebih lanjut, Fathurrahim berharap semoga ada tambahan lagi nantinya dari donatur luas untuk unit Trail lainnya. Karena, ia berdakwah 4 orang bersama saudara seimannya.
“Semoga ada tambahan lagi,” tambahnya.
Ustadz Fathurrahim pun turut mendoakan kepada para donatur dan relawan atas berkah Trail yang diberikan.
“Mudahan dengan sebab sumbangan dari pian ini, pahala yang Allah berikan kepada kami tidak beda sedikit juapun dengan para donatur yang mengasihkan sebuah trail untuk kami ini. Mudahan Allah berikan pahala yang lebih besar daripada kami lagi,” tutupnya.(dayat)
Editor : Amran
