Bank Sampah Buncu Elha, Beli Minyak Jelantah dari Warga

AMUNTAI, klikkalsel.com – Bank Sampah Induk Buncu Elha di Jalan Sukmaraga RT 7 Nomor 61, Kelurahan Sungai Malang, Kecamatan Amuntai Tengah, juga kini pembelian minyak goreng bekas pakai alias minyak jelantah (used cooking oil).

Menampung minyak jelantah ini sebagai upaya bank sampah Buncu Elha yang binaan Dinas Perumahan, Pemukiman Penduduk dan Lingkungan Hidup (Disperkim-LH) Kabupaten HSU, untuk dapat didaur ulang dan dimanfaatkan kembali.

Direktur Bank Sampah Induk Buncu, Elha Jakaria menyampaikan, sudah sekitar sebulan terakhir menerima pembelian minyak jelantah, respon baik mulai diberikan masyarakat terutama datang dari para pengusaha rumah makan yang selama ini banyak menghasilkan minyak jelantah tersebut.

“Sekarang banyak yang jadi langganan jual minyak (jelantah) ke tempat kita, seperti rumah-rumah makan di seputar kota Amuntai,” katanya.

Jaka sapaan akrabnya, menambahkan, sebagai tempat pengepul barang bekas, adapun harga beli untuk minyak jelantah sekitar Rp20 ribu per liter.

Menurutnya, minyak jelantah sendiri merupakan bahan baku alternatif yang bisa dimanfaatkan untuk program biodiesel di Indonesia, karenanya Bank Sampah Induk Buncu Elha sekarang menerima penjualan minyak jelantah.

“Bahan baku minyak bekas (jelantah) ini, selanjutnya kita kirim ke Surabaya untuk digunakan sebagai bahan baku biodiesel,” terangnya.

Dirinya berharap, adanya pemanfaatan minyak jelantah ini masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga dan tidak mencemari lingkungan.

“Pemanfaatan minyak jelantah juga bisa menjadi nilai tambah ekonomi bagi rumah tangga, maupun industri rumah makan di Kabupaten HSU,” tuturnya.

Untuk masyarakat yang ingin menjual minyak jelantah dan menjadi nasabah, dapat langsung mendatangi bank sampah Buncu Elha.

“Moto kita, dari pada dibuang lebih baik dijadikan duit, kada usah supan bakawan lawan sampah, duitnya halal. Dari sampah menjadi berkah,” tukasnya.(doni)

Editor : Amran