BANJARMASIN, klikkalsel.com – Atlet bela diri campuran atau lebih dikenal dengan sebutan Mixed Martial Arts (MMA) asal Kabupaten Tapin, Muhammadiyah Fuad terus berlatih pasca operasi lutut dan ligamen, Senin (20/04/2020).
Cidera yang didapat Muhammad Fuad ketika sedang berlatih, dan puncaknya ketika bertanding dalam kompetisi One Pride MMA.
“Sewaktu latihan cideranya, terus dipaksakan bertanding kerena sudah kontrak sama One Pride buat perebutan sabuk jadi agak susah membatalkan pertandingan,” ujarnya.
Operasi lutut acl putus dan legamen sobek membuat Muhammad Fuad yang sebelumnya berlatih di GOR Hasanuddin Banjarmasin terpaksa pulang ke Kabupaten Tapin untuk memulihkan kesehatan.
“Kita dulu latihan gulat di GOR Hasanuddin, tetapi sudah hampir 1 tahun tidak berlatih disana pasca operasi,” kata M Fuad.
Bangkit dari cidera, M Fuad terus berlatih di kampung halamannya dan fokus penguatan lutut serta mengembalikan berat badan agar lebih ideal.
“Sudah mulai aktif latihan di Rantau, kebetelun disini ada teman sparing yang juga atlet MMA lulus audisi kemarin,” ucapnya.
Sambil bekerja di PDAM Tapin, M Fuad terus berlatih bersama atlet MMA atau fighter disana dengan mengisi tempat-tempat air yang kosong menggunakan mobil truk tangki PDAM.
Jika berat badan sudah ideal, M Fuad berencana kembali ke arena One Pride MMA untuk bertarung di kelas 70,3 Kg.
“Kondisi sekarang sudah membaik, kalau berat badan sudah stabil secepanya kembali ke Octagon,” bebernya.
