Antisipasi Virus Corona, Bupati Tabalong Keluarkan Surat Himbauan Minta Warga Untuk Tidak Panik

TANJUNG, klikkalsel.com– Presiden Joko Widodo sudah mengeluarkan pengumuman adanya dua orang warga Indonesia yang positif terjangkit virus corona (Covid-19) pada, Senin (2/3/2020) lalu, Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani mengimbau untuk tidak panik dan tetap melakukan aktivitas seperti biasa.

Imbauan yang ditujukan kepada seluruh masyarakat Tabalong ini, tertuang dalam edaran Bupati Tabalong tanggal 4 Maret 2020, Nomor B.385/Dinkes/443.3/III/2020 tentang kewaspadaan pencegahan penyebab Covid-19.

“Kepada masyarakat Tabalong agar tidak panik dan tetap melakukan aktivitas dengan mengenali gejala Virus Corona yaitu, demam, batuk, pilek, gangguan pernapasan atau sesak napas, sakit tenggorokan, letih, lesu dan diare,” tulisnya dalam edaran resmi pada, Rabu (4/3/2020).

Dalam surat edaran ini juga, bupati meminta masyarakat melakukan upaya pencegahan COVID-19 salah satunya, dengan melakukan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

“Mempromosikan GERMAS sebagai langkah pencegahan paling ampuh kepada keluarga dan masyarakat di sekitarnya,” ujarnya.

Selain itu bupati juga mengimbau, jika ada warga yang baru saja datang dari negara yang telah terjangkit COVID-19 dengan segera memeriksa diri secara teratur di layanan kesehatan terdekat paling baik di Puskesmas.

“Melaporkan ke Dinas Kesehatan Tabalong dan Puskesmas, jika ada tetangga, kerabat serta teman-teman yang baru datang berpergian untuk didata status kesehatannya,” tambahnya.

Sebelumnya, sebagai langkah antisipasi sejak dini terhadap penyebaran virus corona, Dinas Kesehatan (Dinkes) Tabalong telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga negara asing (WNA) Cina yang bekerja di Tabalong.

WNA Cina tersebut merupakan pekerja di PT Conch South Kalimantan, perusahaan semen yang beroperasi di Desa Seradang, Kecamatam Haruai, Kabupaten Tabalong.

Pemeriksaan dilakukan terhadap 33 WNA Cina di PT Conch pada Februari lalu dan hasilnya negatif virus corona.

Sementara, bagi karyawan PT Conch yang tengah pulang ke Cina, pihak manajemen PT Conch melarang karyawan tersebut untuk sementara waktu kembali ke Tabalong.(arif)

Editor : Amran