TANJUNG, Klikkalsel.com – Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani menggagas peremajaan taksi Tanjung-Banjarmasin melalui dana insentif sebesar Rp 10 Milyar.
Hal itu ia ungkapkan ketika dalam sambutan kegiatan Sosialisasi BLT BBM Anggaran APBD di Pendopo Bersinar, Selasa (18/10/2022).
“Melalui dana insentif Rp 10 Milyar, sebagian kita ambil dan akan kita bantu uang muka,” ujarnya.
Diketahui, salah satu jenis usaha pendorong inflasi di Tabalong adalah sektor transportasi angkutan. Menurut Bupati saat ini angkutan antar kota malah terlihat mati suri.
“Yang dulu punya ijin trayek resmi mati suri, yang hidup justri travel yang tidak resmi,” bebernya.
“Oleh sebab itu kami memutuskan satu kebijakan taksi Tanjung-Banjarmasin akan kita remajakan,” ungkap Anang.
Baca Juga : Tim Wasev TMMD Bersama Bupati dan Dandim 1008/Tabalong Tinjau Lokasi TMMD ke-115 di Desa Pamarangan Kanan
Baca Juga : Kabupaten Tabalong Anggarkan BLT BBM Melalui APBD, Ini Besaran Bantuannya
Bupati mengatakan bahwa ia akan membantu dengan besaran Rp 50 – 70 Juta bantuan permobil. Kemudian para pemilik mobil akan difasilitasi dengan menghubungkan Bank Kalsel untuk diberikan Kredit Usaha Rakyat.
“Nanti pemilik mobil akan kita fasilitasi, kita hubungkan dengan Bank Kalsel. Maka Bank Kalsel akan memberikan fasilitas kredit usaha rakyat,” tutur Anang.
Sedangkan dalam membantu operasional, Anang menuturkan bahwa ia menunjuk Perusahaan Umum Daerah (Perumda) untuk membantu hal tersebut.
“Untuk membantu operasional, termasuk menyeragamkan tarif, standar pelayanan dan sebagainya kami menugaskan Perumda untuk membantu, tetapi kepemilikan tetap pemilik taksi,” ucapnya.
Bupati berharap adanya hal itu membuat tarif menjadi stabil dan tidak diatas harga Rp 125 Ribu perpenumpang. (Dilah)
Editor: Abadi





