BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dari data yang dirilis Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan pada Jumpa Pers Akhir Tahun 2020 disebutkan, jumlah angka kejahatan selama 2020 menurun.
Keberhasilan tersebut menurut Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, AKP Alfian Tri Permadi disebakan beberapa hal.
Pertama, ia menyebutkan turunnya angka kejahatan konvensional disebabkan aktifnya peran serta masyarakat, dalam memberikan informasi kepada pihak kepolisian melalui aplikasi WA Let’s App yang diluncurkan oleh pihaknya, beberapa saat lalu.
“Melalui aplikasi tersebut masyarakat banyak membantu kami menanggulangi dengan cepat potensi, hingga pengungkapan sejumlah tindak pidana,” ungkap perwira yang akan naik pangkat pada Januari 2021 tersebut, Minggu (26/12/2020).
Salah satu kasus menonjol yang berhasil diungkap melalui bantuan aplikasi Let’s App ialah pengungkapan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) oleh Uji Tembak.
Dalam kasus tersebut Kasat mengaku, berhasil mengamankan 11 sepeda motor curian sebagai barang bukti. “Berawal dari Let’s App kita berhasil kejar pelaku hingga Martapura dan Barabai. Pelaku ini DPO kita lama dan terkenal licin,” ungkapnya.
Atas prestasi pengungkapan tersebut Kasat Reskrim dan jajarannya mendapatkan penghargaan dari Kapolresta Banjarmasin.
“Alhamdulillah, apa yang kita upayakan diapresiasi oleh pimpinan, khusunya Kapolresta Banjarmasin. Ini adalah motivasi bagi kami untuk lebih semangat menjaga Kota Banjarmasin dari kriminalitas,” ujarnya.
Kemudian yang menjadi penyebab lainnya ujar Kasat, ialah diaktifkannya kembali “Kring Serse” yang juga membuat pihaknya dapat dengan cepat melakukan tindakan jika ditemui hal-hal yang berpotensi menimbulkan tindak kejahatan.
Terakhir ujarnya, kegiatan hunting dan patroli cipta kondisi yang memang masif dilakukan sesuai arahan Kapolresta Banjarmasin membuat kejahatan jalanan merosot tajam.
Meski tak memungkiri, tidak semua jenis kejahatan menurun seperti kejahatan pencurian biasa dan penggelapan meningkat.
Namun penurunan angka kejahatan hingga rata-rata 5 persen menurutnya adalah prestasi yang membanggakan bagi kota ini.
“Tentu semua ini tidak serta merta hanya upaya dari kami. Namun turunnya angka kejahatan ini adalah hasil dari peran serta seluruh pihak untuk membuat Banjarmasin kondusif dan aman,” pungkasnya. (david)
Editor : Akhmad
