BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dialog sinergitas mahasiswa dan pemerintahan dalam pembangunan daerah, digelar Ikatan Mahasiswa Barito Kuala (Batola) bersama Wakil Bupati Batola Rahmadianoor, di Aula Fakultas Hukum Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Banjarmasin, senin (27/6/2022).
Dalam dialog itu, disebutkan mahasiswa merupakan sendi yang berperan penting dalam masyarakat. Tak hanya itu, bahkan mahasiswa merupakan pelopor pembangunan, baik itu secara ekonomi, sumber daya manusia atau pun infrastruktur.
“Jika ingin berperan penting sepatutnya harus menunjukan kemampuan. Jadi orang bisa memberikan sebuah kepercayaan,” kata Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syaripuddin saat dialog itu.
Baca Juga : Bupati Batola Sambut Gembira Desa Karang Indah dan Anjir Pasar Kota II Sebagai Percontohan Program MBKM
Baca Juga : Ketua DPRD Kalsel Sosialisasikan Perda Penanggulangan Bencana ke Masyarakat HSU
Sebagai seorang generasi penerus, mahasiswa mesti memiliki konsep pikiran yang bisa diberikan ke daerah, dan bukan sebaliknya.
“Sekecil apapun kontribusinya, sumbangsih gagasan terhadap pembangunan daerah harus ditunjukan dengan begitu pemerintah akan melihat dan diharapkan dapat merespon,” ucapnya.
Sementara Wakil Bupati Batola Rahmadian Noor mengungkapkan, mahasiswa akan selalu diberikan kesempatan dalam membangun daerah terlebih sebagai agen perubahan.
“Saya kira pemuda mesti menyiapkan diri sebaik mungkin, mahasiswa itu selain tanggung jawab terhadap pribadinya, tapi juga setelah lulus,” kata dia.
Ia berharap mahasiswa yang sudah lulus perguruan tinggi bisa mengabdi kembali untuk daerahnya. “Bangunlah daerah ini terlebih daerah asal,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
