BANJARMASIN, klikkalsel.com – DPD Partai Golkar Kalsel membuka pendaftaran dan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Kalimantan Selatan (Kalsel) 2020, sejak Rabu (25/9/2019) hingga 20 hari ke depan, yakni 20 Oktober 2019 nanti.
Hari pertama tahapan ini, dua kader parpol berlogo pohon beringin ini H Sahbirin Noor dan H Gusti Iskandar mengambil berkas lamaran politik. Namun, H Gusti Iskandar Sukma Alamsyah ( Koordinator Wilayah Kalimantan Pemenangan Pemilu DPP Golkar) mendaftar menjadi bakal calon wakil gubernur.
H Gusti Iskandar Sukma Alamsyah mengatakan, momen tersebut merupakan kesempatan untuk mengetahui elektabilitas dan kredibilitasnya agar dipertimbangkan sebagai bakal calon wakil gubernur.
Selain di Golkar partai politik tempatnya bernaung, Gusti Iskandar juga melamar sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur ke DPD PDI Perjuangan, beberapa hari lalu.
“Saya pikir saya juga punya kesempatan dan mendaftar. Saya juga daftar ke PDIP. Mungkin isyarat batin saya, pertama yang ambil formulir calon wakil gubernur. Kita tidak menutup dinamika dalam demokrasi di Golkar,” ujar anggota DPR RI Fraksi Golkar periode 2009-2014 ini.
Gusti Iskandar juga berniat akan melamar ke DPW Partai Nasdem Kalsel. Diketahui saat ini Nasdem juga membuka pendaftaran dan penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada Kalsel 2020.
“Iya, ada rencana mendaftar ke Nasdem, beberapa hari ke depan,” timpalnya.
Ketua Harian DPD Golkar Kalsel, H Supian HK mengatakan kader partai menjadi pertimbangan prioritas dalam usungan kandidat calon kepala daerah pada Pilkada 2020. Meski demikian, pihaknya tetap membuka peluang kader partai politik serta kalangan umum untuk mendaftar.
“Contoh misalnya pak Iskandar, beliau kan berpengalaman, itu kan kami wajib mendorong beliau untuk mendaftar,” ucap dia, kepada wartawan.
Dikatakannya, ada 7 DPD Partai Golkar kabupaten kota yakni Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Balangan, Hulu Sungai Tengah, Tanah Bumbu dan Kotabaru, membuka pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota, atau bupati dan wakil bupati. (rizqon)
Editor : Farid
