BANJARMASIN, klikkalsel.com – Momentum libur lebaran 1443 H kali ini terasa menjadi permulaan yang bagus untuk pelaku jasa penyewaan perlengkapan camping di banding 2 tahun kebelakang, dimana saat itu semua masih terbelenggu dengan aturan tingginya kasus pandemi Covid-19.
Hal ini dirasakan oleh para jasa penyewaan perlengkapan camping di Kalimantan Selatan (kalsel)
Diantaranya, owner Fun Camping, Suci Sholehah yang mengatakan, pada momen lebaran Idul Fitri tahun ini jasa penyewaan perlengkapan camping di tempatnya mengalami peningkatan.
“Alhamdulillah mulai rame lagi lebaran ini,” kata Suci kepada klikkalsel.com Jumat (6/5/2022).
Peningkatan itu, kata suci jika dipersenkan maka diperkirakan mencapai kurang lebih 50 persen dibanding tahun sebelumnya.
“Kalau tahun kemarin, karena masih pembatasan jadi kurang dari tahun ini,” ujarnya.
“Untuk penyewaan alat camping seperti tenda, kompor, nesting, matras, hammock dan yang lainnya di hari ke 3 lebaran sudah tidak ada yang tersisa,” sambungnya.
Peralatan camping yang disewa di antaranya tenda dengan tarif bervariasi. Kapasitas 8-10 orang dibanderol Rp 150 ribu, 6 orang dipatok Rp 75 ribu, kapasitas 5 orang seharga Rp 60 ribu, kapasitas 4 orang Rp 50 ribu dan kapasitas 2 orang Rp 25 – 35 ribu. Serta perlengkapan lain yang harganya mulai dari Rp 5 – 25 ribu seperti matras, kompor dan nesting.
Penyewa, kata dia kebanyakan dari kalangan pelajar dan mahasiswa. Namun ada pula orang yang sudah berkeluarga karena ingin mencoba memanfaatkan liburan lebaran di alam bebas.
Baca Juga : Pasca Lebaran, Volume Sampah di Banjarmasin Meningkat
Baca Juga : Puncak Arus Balik Mudik Jalur Darat Diperkirakan Sabtu dan Minggu
Sementara itu, Suci juga memiliki usaha lainya yaitu penyewaan perlengkapan masak BBQ, yang sudah ramai sejak tahun kemarin.
Karena melihat peluang usaha itu, suci berinisiatif di tahun ini tidak hanya menyewakan perlengkapan BBQ, namun juga menjual bahan bakunya yang diberi nama FUN BBQ
“Seperti daging, selada, bumbu-bumbu, dan yang lain lainya juga, kita menyediakan dengan harga daging mulai dari Rp 65 – 70 ribu, bumbu Rp 10 – 35 ribu, sosis Rp 25 ribu untuk 250 gram dan ayam Rp 25 ribu 250 gram,” tuturnya.
Lebih lanjut, Suci bersyukur karena menurutnya tahun ini merupakan berkah untuk usahanya.
Dia berharap hal menjadi awal kebangkitan ekonomi yang sempat merosot di 2 tahun kebelakang karena pandemi Covid-19 yang saat itu masing tinggi-tingginya.
“Untuk omset pekan ini Alhamdulilah lebih Rp 5 juta, mudah mudahan kedepannya usaha saya bisa tambah maju dan meningkat lagi,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi
