TANJUNG, klikkalsel.com – Luapan Sungai Tabalong membuat dua desa di Kecamatan Haruai terendam banjir yang cukup parah.
Menurut Camat Haruai, Handi Yanuardi, dua desa yang terendam banjir tersebut yaitu, Desa Halong dan Desa Nawin. Sebanyak 120 Kepala Keluarga pun terkena dampaknya.
“Untuk Desa Halong RT 1 dan 2 dan untuk Desa Nawin ada di RT 4 dan 5,” ujarnya, Jumat (15/1/2021).
Handi mengatakan, banjir di Kecamatan Haruai ketinggiannya bervariatif dari 30 cm dan yang terdalam 1,5 meter.
Tak hanya merendam permukiman warga, banjir juga berdampak hingga ke perkebunan milik warga.
Baca Juga : Banjir di Kecamatan Simpang Empat Sudah Mulai Turun
Namun begitu ia bersukur, hingga hari ini tidak ada laporan korban jiwa dari bencana banjir kali ini.
“Alhamdulillah hingga hari ini tidak ada korban jiwa,” ucapnya.
Handi menyampaikan, dalam musibah banjir ini, proses evakuasi juga telah dilakukan pihaknya, khususnya terhadap warga Lansia. Namun sebagian warga lebih memilih tetap bertahan di rumahnya.
Baca Juga : Gubernur Nyatakan Kalsel Berstatus Tanggap Darurat
Saat ini, menurut Handi, pihaknya telah mendirikan posko-posko darurat untuk mengatisipasi jika sewaktu-waktu banjir bertambah parah.
“Untuk ibu-ibu dan anak kita siapkan di kantor PKK desa, untuk pengungsi umum di gedung serbaguna, jadi terpusat. Di situ juga ada dapur umum dari dinas sosial,” ungkapnya. (arif)
Editor: David
