Pendidikan di Kalsel Stagnan

Ketua Program Pendidikan Guru Pra dan Sekolah Dasar (PG-PSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat Prof H Ahmad Suriansyah, MPd, PhD saat menyematkan serta memberikan kenang kenangan kedapapeserta. (foto :azka/klikkalsel)

BANJARMASIN, klikkalsel – Sampai saat ini pendidikan di Kalsel masih stagnan pada urutan menengah, karena belum mampu dalam mempercepat pada tingkat-tingkat atas.

“Jadi persoalan ini perlu diakselerasi agar ke depan Kalimantan Selatan (Kalsel) bisa meningkatkan pendidikan,” sebut Ketua Program Pendidikan Guru Pra dan Sekolah Dasar (PG-PSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat Prof H Ahmad Suriansyah, MPd, PhD pada saat rangkain peringatan Hari Pendidikan Nasional yang digelar PG-PSD 2019 dipusatkan halaman utama ULM Banjarmasin, Kamis (11/04/2019).

Dikatakan Suriansyah, kuncinya dalam percepatan tersebut adalah manejemen pendidikan yang harus diatur dengan baik dan efektif, yang kedua adalah SDM-nya bukan hanya guru dalam hal ini yang berperan aktif, tetapi juga pengawas serta dinas pendidikan.

“SDM tersebut yang sangat mempengaruhi mutu pendidikan, ditata kelola dengan baik,untuk itu oreantasi sangat diperlukan jika tidak kita akan tertingal,” katanya.

Menurutnya, di era 4.0 ini, pembentukan karakter, pembentukan jiwa kreatif harus ditanamkan sejak dini.

Oleh karena itu, diharapkan, ada pola pendidikan yang memacu diri secara personal dalam pengembangan diri. Sebab, itu sangatlah penting agar masa depan anak bangsa itu bisa memiliki kemampuan dan berguna bukan saja untuk dirinya sendiri serta lebih bermanfaat bagi orang banyak.

Menurutnya, peringatan Hardiknas hari ini adalah rangkaian kegiatan, sebab puncaknya nanti diperingati pada 2 Mei mendatang.

Dalam pelaksanaan rangkain Hadiknas tersebut diikuti 1.299 baik murid TK dan SD, serta para guru. Dengan diisi lomba dan festival untuk murid dan guru. (azka)

Editor : Farid