Pria Bersimbah Darah Terkapar di Jalan Tembus Mantuil, Pelaku Menyerahkan Diri

Dermaga di Pesisir sungai Martapura kawasan Jalan Panglima Batur Kelurahan Surgi Mufti Kecamatan Banjarmasin Utara

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga di kawasan Jalan Tembus Mantuil, Gang Hariti, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, dikejutkan dengan penemuan seorang pria yang terkapar bersimbah darah di samping motornya, Minggu (23/02/2025).

Relawan emergency yang pertama kali tiba di lokasi menyebutkan korban mengalami banyak luka tusukan.

“Korbannya mengalami banyak mata luka. Saya kurang tahu apakah ini benar-benar kasus penusukan atau bukan,” ujar seorang relawan emergency, Amat.

Tak berselang lama, korban yang kemudian diketahui bernama M Helmi (40), langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Begitu sampai di lokasi, korban sudah sesak napas. Kami segera membawanya ke rumah sakit,” tambah Amat.

Sementara itu, aparat kepolisian segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan informasi terkait insiden berdarah ini.

Baca Juga : Kasus Investasi Bodong Oknum Bhayangkari Berlanjut ke TPPU, Para Korban Minta Polisi Tangkap Tersangka Lainnya

Baca Juga : Bawa Belati Kepala Harimau, Seorang Pria di Sungai Baru Diamankan Polisi

Tak butuh waktu lama, seorang pria berinisial AD (36) menyerahkan diri ke Polsek Banjarmasin Selatan pada hari yang sama.

Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Christugus Lirens, membenarkan bahwa AD datang ke kantor polisi dengan membawa barang bukti yang diduga digunakan dalam kejadian tersebut.

“Tersangka datang menyerahkan diri setelah melakukan perbuatannya. Saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait motif di balik insiden ini,” ungkap Christugus saat dikonfirmasi.

Dari hasil pemeriksaan awal, korban mengalami puluhan luka tusukan yang diduga dilakukan oleh AD. Pihak keluarga korban juga telah berdatangan ke rumah sakit untuk mengetahui kondisi terkini korban.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap penyebab pasti peristiwa tragis ini. (airlangga)

Editor: Abadi